KALTENGLIMA.COM - Seorang pria dilaporkan hilang tenggelam di Sungai Cikaniki Kecamatan Nanggung, Kabupaten Bogor. Korban tersebut bernama Muhamad Pahrudin (20), yang diduga terbawa arus usai terpeleset ketika menyeberangi aliran sungai.
"Kejadian Kondisi Membahayakan Manusia (KMM). Korban laki-laki, atas nama Muhamad Pahrudin (20), lokasi kejadian di Sungai Cikaniki, Desa Cisarua, Kecamatan Nanggung," ungkap Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bogor dalam keterangan tertulis.
Adam menyebutkan, peristiwa dilaporkan terjadi saat korban sedang menyeberangi Sungai Cikaniki melalui jembatan, pada Minggu (28/9/2025). Korban diduga terpeleset saat menyeberang, kemudian jatuh dan hilang terbawa arus sungai.
Baca Juga: Polisi Jatim Tangkap Penghasut Aksi Anarkis di Kediri
"Korban sedang melakukan kegiatan mengambil rumput untuk pakan kambing. Korban saat itu tengah menyeberangi jembatan di atas Sungai Cikaniki. Namun korban terpeleset atau terperosok, sehingga jatuh ke Sungai Cikaniki," kata Adam.
Hingga tadi malam, korban dilaporkan belum ditemukan. Tim SAR gabungan dibantu warga masih melakukan upaya pencarian korban dengan menyisiri aliran Sungai Cikaniki.
"Situasi terakhir korban masih belum diketemukan. Langkah yang dilaksanakan yakni melakukan tindakan sesuai standar operasional prosedur (SOP) Kebencanaan atau KMM," ucap Adam.
"Pencarian dihentikan sementara pukul 17.00 WIB dan akan dilanjutkan besok. Situasi terakhir korban masih belum diketemukan. Brifieng dilakukan untuk melakukan pencarian esok hari. Adapun ciri-ciri korban (yakni) Tinggi badan kurang lebih 160 centimeter, kulit sawo matang, memakai baju hitam dan celana panjang bewarna hitam," tandasnya.
Artikel Terkait
Pesan Gubernur Kalteng di Penutupan Apresiasi Bunda PAUD 2025: Investasi Terbaik Adalah Pendidikan Anak Usia Dini
Pemkab Mura–UMBJM Perkuat Sinergi Akademik untuk Mutu Pendidikan dan Kesehatan
Pemkab Murung Raya Dukung Kehadiran Klinik AMI untuk Perluas Akses Medis
Prabowo sebut Program MBG Berpotensi Ciptakan 1,5 Juta Lapangan Pekerjaan Awal 2026
Pemkab Banyumas Bentuk Tim untuk Lakukan Intervensi usai 60 Siswa SD Keracunan