KALTENGLIMA.COM - Beredar sebuah video di media sosial yang memperlihatkan dan dinarasikan geng motor melakukan penyerangan kepada pedagang thrifting di Pasar Senen, Jakarta Pusat.
Dalam video terlihat adanya petasan yang ditembakkan ke arah pedagang yang sedang menjajakan dagangannya di bahu jalan depan Pasar Senen.
Juga beberapa orang yang berlarian menghindari petasan yang dilontarkan.
Baca Juga: FIFA Resmi Tunjuk Argentina Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023
Menanggapi hal tersebut, Kapolres Metro Jakarta Pusat mengatakan peristiwa yang terjadi pada Minggu (16/4/2023) dini hari tersebut bukanlah penyerangan, melainkan mercon yang nyasar.
“Bukan penyerangan. Itu tepatnya Minggu dini hari. Jadi ada sekelompok anak-anak menggunakan motor konvoi-konvoi melintas di flyover Senen. Di sana menghidupkan mercon, ada yang ternyata nyasar ke arah kerumunan di bawah,” ujar Komarudin saat dihubungi, Senin (17/4/2023).
Kejadian tersebut lantas membuat pedagang marah dan kemudian mengejar rombongan pemotor.
Baca Juga: Kronologi Penangkapan Hud Filbert Atas Kasus Penyalahgunaan Narkoba
Meski begitu tidak ada pertikaian antara dua pihak karena rombongan pemotor melarikan diri.
“Di bawah ternyata ada pedagang pakaian sama masyarakat yang beli pakaian, makannya mereka marah, mengejar pemotor itu namun mereka lari. Pokoknya ketika pedagang ini marah mereka pergi kabur. Kebetulan di sekitar situ juga ada mobil patroli datang ke lokasi,” paparnya.
Kendati demikian, beruntung tidak ada barang-barang milik pedagang yang terkena dan terbakar akibat peristiwa tersebut. Pun juga tidak adanya korban jiwa atau luka.
Baca Juga: Terungkap Alasan Hud Filbert Beli Ekstasi Karena Ini
Komarudin menyebut pihaknya tengah mendalami kasus tersebut dan mencari para pemotor dalam kejadian yang terekam kamera.
“Iya kita akan dalami, saat ini kita terus menggelar razia. Sejak sore menggelar razia. Mereka yang lagi beralasan mau bukber keliling motor ini lagi kita sisir,” ungkapnya.
Artikel Terkait
Harga Elpiji Bersubsidi di Atas HET, Bupati Nadalsyah : Semua Pangkalan Akan Diawasi
Wilayah di Indonesia yang Terjadi Gerhana Matahari Total dan Dampaknya
Jawaban Bank Riau Kepri Soal Isu Bupati Meranti Gadaikan Kantor Pemkab
Yeri Red Velvet Akan Bintangi Drama Baru
Ditanya Mengenai Pemberitaan Bima, Begini Jawaban Gubernur Lampung