nasional

197 PMI yang Dideportasi dari Arab Saudi Dipulangkan Pemerintah

Selasa, 14 Januari 2025 | 17:02 WIB
Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (Menteri P2MI), Abdul Kadir Karding (Humas Kementerian P2MI)

 

KALTENGLIMA.COM - Kementerian Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (KP2MI) lakukan pemulangan terhadap ratusan Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang alami deportasi dari Arab Saudi. Para PMI tersebut disambut oleh Menteri P2MI Abdul Kadir Karding dan Direktur Pelindungan WNI Kemlu Judha Nugraha.
Sejumlah 197 PMI tiba di bandara Soekarno Hatta Senin (13/1/2025) malam. Dikesempatan ini, Abdul Kadir menghimbau agar PMI yang berkeinginan kembali ke Arab Saudi mengikuti dan menaati aturan sesuai prosedur. Saran ini diberikan dengan maksud untuk mencegah hal-hal yang dapat membahayakan PMI.

"Akibatnya bisa lebih parah dari yang sekedar deportasi. Banyak kejadian, banyak kejadian yang menimpa saudara-saudara kita itu karena perlakuan tidak adil, ancaman hukuman, bahkan mungkin human trafficking," ucap Abdul Kadir saat menemui wartawan Selasa (14/1).

Baca Juga: Bukapalak Akan PHK Karyawan, Manajemen Bilang Begini

Pemulangan ini merupakan pemulangan kedua, setelah sebelumnya KP2MI bersama dengan Kemlu memulangkan 221 PMI Sabtu (11/1). Mayoritas PMI tersebut dideportasi karena overstay.

"Proses fasilitasi pemulangan PMI ini sudah dilakukan Sabtu kemarin 211 dan hari ini 197. Jadi mereka ini adalah pekerja migran kita yang melakukan pelanggaran ke imigrasi. Mayoritas adalah overstay dan juga tidak berdokumen," kata Judha.

Judha Nugraha menyampaikan jika para PMI tersebut dapat terdata karena terjaring razia dan ada juga yang menyerahkan diri. Sebelum dipulangkan ke Indonesia, mereka terlebih dahulu menjalani hukuman di detensi imigrasi Syumaisi, Arab Saudi.

Baca Juga: Satres Narkoba Gorontalo Amankan Pria Konsumsi Ganja di Mesjid

"Ada yang terjaring macam-macam, ada yang terjaring oleh razia, ada yang juga menyerahkan diri seperti itu. Dan mereka sudah menjalani hukuman di detensi imigrasi, Syumaisi yang ada di Jeddah," lanjutnya.

Tags

Terkini

Bupati Bekasi Jadi Tersangka KPK Punya Harta Rp 79,1 M

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:10 WIB

KLH Angkut 116 Ton Sampah di Pasar Cimanggis Tangsel

Jumat, 19 Desember 2025 | 17:50 WIB