KALTENGLIMA.COM - Tim SAR gabungan dari Pos SAR Tual, Maluku, berhasil menyelamatkan lima nelayan yang terombang-ambing di Perairan Pulau Mas, Kota Tual, setelah perahu panjang (longboat) yang mereka gunakan mengalami mati mesin.
Operasi penyelamatan ini dilakukan pada Minggu dini hari sekitar pukul 03.00 WIT. Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Ambon, Muhamad Arafah, menjelaskan bahwa kelima nelayan tersebut terdiri dari Lusi Ramean (45), Fikran Madelis (26), Anyong Ramean (30), Harian Watwawan (27), dan Zein L. (35).
Menindaklanjuti laporan kejadian, tim SAR gabungan yang terdiri dari Pos SAR Tual dan keluarga korban segera dikerahkan ke lokasi sekitar pukul 03.20 WIT.
Baca Juga: Baru 5 Bulan Menjabat, Anggota DPRD OKU Sumsel Terjerat Kasus Korupsi, KPK Beri Peringatan
Mereka menggunakan perahu cepat (RIB) milik Pos SAR Tual dan bergerak menuju titik koordinat 5°27'3.13" S - 132°43'33.15" E, yang berjarak sekitar 10,1 mil laut dari Pos SAR Tual.
Setelah melakukan pencarian selama lebih dari satu jam, pada pukul 04.50 WIT, seluruh nelayan ditemukan dalam kondisi selamat.
Longboat mereka saat itu masih terombang-ambing di perairan, berjarak sekitar 4 mil laut dari lokasi awal mereka mengalami kendala.
Baca Juga: Mudik Tenang! Penitipan Kendaraan di Kantor Polisi Tangerang Resmi Dibuka Pekan Depan
Para korban kemudian dievakuasi menuju Kota Tual untuk diserahkan kepada keluarga.
Peristiwa ini bermula pada pukul 02.30 WIT ketika para nelayan selesai memancing dan hendak kembali ke daratan.
Namun, mesin tempel perahu mengalami kerusakan. Meski sempat mencoba memperbaikinya beberapa kali, mereka tetap tidak berhasil menyalakan mesin.
Baca Juga: Polisi Tangkap Lima Bandar Narkoba, 34 Kg Ganja dari Jaringan Sumut-Jakarta Disita
Arafah menambahkan bahwa setelah pihak keluarga menginformasikan kejadian tersebut kepada Pos SAR Tual, tim segera melakukan tindakan penyelamatan.
Berkat respons cepat dan koordinasi yang baik, seluruh korban berhasil ditemukan dalam keadaan selamat dan kini telah berkumpul kembali dengan keluarga mereka.