KALTENGLIMA.COM - Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya menyampaikan bahwa Operasi Patuh Jaya 2025 tak hanya menyasar kendaraan milik pribadi, namun juga mencakup kendaraan dinas.
Hal ini dimungkinkan karena kamera tilang elektronik (ETLE) kini mampu mendeteksi pelanggaran yang dilakukan oleh seluruh jenis kendaraan, termasuk kendaraan dinas.
Menurut Kombes Pol Komarudin, pihak kepolisian telah menjalin kerja sama dengan instansi terkait seperti Polisi Militer TNI dan Propam Mabes Polri untuk mendukung langkah ini.
Baca Juga: Polisi Kerahkan 1.082 Personel Gabungan untuk Cegah Unjuk Rasa Sidang Hasto
Komarudin menjelaskan bahwa dalam operasi kali ini, fokus utama bukan sekadar pada jenis kendaraan, melainkan pada perilaku pengemudi di jalan.
Operasi akan dijalankan melalui beberapa tahap, yakni dimulai dengan pendekatan edukatif (preemtif), kemudian pencegahan (preventif), hingga pada akhirnya dilakukan penegakan hukum.
Area operasi juga akan diarahkan ke wilayah-wilayah yang belum terjangkau ETLE dan dikenal rawan pelanggaran, termasuk penggunaan ETLE Mobile untuk mengurangi interaksi langsung antara petugas dan pelanggar.
Baca Juga: Ini Dia Perbedaan SIM Format baru dan Lama
Operasi Patuh Jaya 2025 akan berlangsung selama dua minggu, mulai tanggal 14 hingga 27 Juli, dengan melibatkan lebih dari dua ribu personel gabungan.
Komarudin mengimbau masyarakat untuk tetap menggunakan kendaraannya secara tertib sesuai aturan yang berlaku.
Tema operasi kali ini adalah "Tertib Berlalu Lintas Demi Terwujudnya Indonesia Emas", yang mencerminkan pentingnya kedisiplinan di jalan sebagai bagian dari upaya menciptakan masyarakat yang taat hukum dan mendukung pembangunan bangsa.