KALTENGLIMA.COM - Penyidik Satuan Reserse Kriminal Polres Pidie Jaya, Provinsi Aceh, resmi memulai penyidikan kasus dugaan penganiayaan terhadap Kepala Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) program Makanan Bergizi Gratis (MBG) di wilayah tersebut.
Kapolres Pidie Jaya, AKBP Ahmad Faisal Pasaribu, menjelaskan bahwa keputusan peningkatan status perkara dari penyelidikan ke penyidikan diambil setelah dilakukan serangkaian penyelidikan dan gelar perkara di Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Aceh.
Ia menyebutkan bahwa korban penganiayaan adalah Muhammad Reza (26), yang menjabat sebagai Kepala SPPG Gampong Sagoe, Kecamatan Trienggadeng, Kabupaten Pidie Jaya.
Baca Juga: Resmi! Roy Suryo, Tifauziah, dan Rismon Tersangka Kasus Dugaan Ijazah Palsu Presiden Jokowi
Dalam kasus ini, pihak yang diduga melakukan penganiayaan adalah pejabat publik berinisial HB, yang diketahui menjabat sebagai Wakil Bupati Pidie Jaya.
Insiden tersebut terjadi di kantor SPPG Gampong Sagoe pada Kamis, 30 Oktober 2025. Karena kasus ini melibatkan seorang pejabat daerah, Polres Pidie Jaya berkoordinasi dengan Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Aceh untuk menentukan lembaga yang akan melanjutkan penanganan perkara, apakah tetap di tingkat Polres atau dilimpahkan ke Polda.
Kapolres menegaskan bahwa seluruh proses pemanggilan dan pemeriksaan terhadap terlapor HB akan dilakukan sesuai dengan ketentuan Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2006 tentang Pemerintahan Aceh (UUPA).
Baca Juga: Terungkap! 3 RS di Jember Diduga Manipulasi Data Klaim BPJS
Hal ini dilakukan agar penanganan hukum berjalan sesuai prosedur dan menghindari kesalahpahaman di masyarakat.
Ahmad Faisal menegaskan bahwa penyidik berkomitmen untuk menegakkan hukum secara profesional, objektif, dan adil tanpa intervensi dari pihak mana pun. Ia juga memastikan bahwa setiap laporan yang diterima akan ditindaklanjuti dengan serius dan sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Kasus ini bermula dari laporan dugaan tindak pidana penganiayaan terhadap Muhammad Reza yang diterima Polres Pidie Jaya pada Jumat, 31 Oktober 2025.
Baca Juga: BNN Gerebek Sarang Narkoba di Kampung Bahari, Petugas Diserang Warga
Terlapor, yang merupakan Wakil Bupati Pidie Jaya, diduga melakukan pemukulan terhadap korban saat melakukan inspeksi mendadak di dapur program MBG.
Menanggapi kejadian tersebut, Wakil Bupati Hasan Basri kemudian menyampaikan permohonan maaf kepada korban, mengakui bahwa tindakannya merupakan bentuk keteledoran yang terjadi secara spontan saat inspeksi berlangsung.