KALTENGLIMA.COM – Akhirnya harga Bahan Bakar Minyak (BBM) Pertamax (RON 92) Pertamina mengalami penurunan harga.
BBM Pertamax mengalami penurunan harga
dari sebelumnya Rp 13.900 per liter menjadi Rp 12.800 per liter atau Rp 1.100 per liter.
Pengumuman penurunan harga Pertamax disampaikan langsung Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) hari ini Rabu 3 November 2022.
Baca Juga: Polisi Akan Berlakukan Kembali Tilang Manual, Apa Alasannya?
BUMN Secara resmi menurunkan harga Bahan Bakar Minyak Pertamax (RON 92) Pertamina dari sebelumnya Rp 13.900 per liter menjadi Rp 12.800 per liter atau Rp 1.100 per liter.
Dilansir dari akun Instagram @infotijawabarat mengatakan Pertamina menurunkan harga Pertamax dari Rp13.900 per liter jadi Rp12.800.
Menteri BUMN Erick Thohir menyatakan penurunan berlaku Selasa (3/1) pukul 14.00 ini.
Penurunan harga pertamax dilakukan setelah harga minyak dunia yang saat perang Rusia dan Ukraina melesat ke atas US$100 per barel, kini turun jadi US$79 per barel.
Baca Juga: Ronaldo Mengaku Menikmati Tantangan Baru Saat Diperkenalkan oleh Al Nassr
Baca Juga: Profil Novia Bachmid Trending Usai Sang Kakak Lolos Audisi Indonesian Idol 2023
Tak hanya itu, Dirut Pertamina juga menyebut harga Pertamax Turbo dan Dexlite juga akan turun. Sementara, harga Pertalite dan Solar masih tetap.
"Harga baru berlaku per 3 Januari 2023 pukul 14.00 WIB," ujar Menteri BUMN Erick Thohir di Jakarta seperti dilansir dari Urbanjabar.com dengan judul Pertamina Turunkan Harga Pertamax Mulai Hari Ini 3 Januari 2023, Pertalite Turun Harga Juga Kah?
Selain menurunkan harga Pertamax, pemerintah juga menurunkan harga Pertamax Turbo (RON 98) yang turun dari Rp15.200 menjadi Rp14.180 per liter sejak perubahan harga terakhir pada 1 Desember 2022.
Sementara itu, produk gas oil (solar) yakni Dexlite (CN 51) memiliki harga Rp 16.150 per liter dari sebelumnya Rp 18.300 per liter, sedangkan harga Pertamina Dex (CN 53) turun menjadi Rp 16.750 per liter dari sebelumnya Rp 16.750 per liter. Rp sebelumnya 18.800 per liter.