KALTENGLIMA.com, Puruk Cahu - Nasib tragus dialami seorang anak berinisial FP (11). Bocah SD itu tewas tenggelam saat mandi bersama adik dan teman-teman temannya di Air Terjun Sanggrahan di Jalan Liang Pandan, Kelurahan Beriwit, Kecamatan Murung, Kabupaten Murung Raya, Kalimantan Tengah, Kamis sore (01//5/2025).
Baca Juga: Masa Penahanan Nikita Mirzani Diperpanjang 30 Hari
AKBP Franky M. Monathen melalui Kapolsek Murung Ipda Yakobus Riko membenarkan kejadian orang tenggelam.
Kronologis kejadian
Pada Hari Kamis, tanggal 01 Mei 2025 Skj. 12.00 Wib, korban bersama dengan adik dan ibunya pergi ke rumah saudara mereka yang berada di Jalan Angkang. Kemudian sekira jam 14.30 Wib korban bersama dengan adik dan 4 (empat) orang temannya meminta ijin untuk pergi ke air terjun yang berada di Jalan Liang Pandan (Sanggrahan).
Baca Juga: Bahlil Berharap AMPI Dapat Masuk ke Sekolah-Kampus untuk Tarik Minat Pemilih Muda
Baca Juga: Pakar Mendukung Prabowo Sahkan RUU Perampasan Aset, Harap Ini Jadi Prioritas
Berdasarkan keterangan dari teman korban Albi, kata Kapolsek, pada saat sampai diair terjun korban dan teman-temannya langsung berenang di air terjun,
"Saat korban berada di dalam air saksi melihat korban sempat menyelam, namun saat itu korban sempat naik kembali kepermukaan air kemudian saat korban menyelam kembali kedalam air korban tidak muncul kepermukaan lagi, selang beberapa menit saks melihat korban naik kepermukaan air dengan posisi tengkurap kemudian saat itu sdr. ALBI dan teman-temannya sempat berteriak kepada korban untuk mengajak pulang tetapi korban tidak ada menjawab serta sama sekali tidak bergerak, kemudian
Baca Juga: Legislator PDIP Mendorong Agar Revisi UU Ketenagakerjaan Segera Dibahas
"Saksi juga melihat tubuh korban kembali masuk/tenggelam ke dalam air melihat hal tersebut saksi dan teman-temannya langsung berlari pulang memberitahu kepada ibu korban," katanya.
Diibantu dengan pengunjung air terjun sangrahan lainnya melakukan pencarian korban sekitar 30 (tiga puluh) menit, akhitnya korban ditemukan oleh pengunjung air terjun dalam keadaan tidak bergerak serta jarak korban ditemukan dari tempat awal korban tenggelam berjarak -+ 8 meter. Lalu korban dibawa kedaratan dan langsung dibawa menuju ke RSUD Puruk Cahu untuk mendapatkan pertolongan medis, saat berada di ruangan UGD RSUD Puruk Cahu korban dinyatakan telah meninggal dunia.
"Berdasarkan keterangan ibu korban bahwa anaknya masih belum terlalu mahir berenang.
Korban ditemukan kurang lebih 30 menit setelah korban masuk kedalam air di ke dalaman sekitar 2 meter," tutup Kapolsek. (*)
