Waspada Child Grooming: Ancaman Tersembunyi Bagi Anak-Anak

photo author
- Selasa, 8 Oktober 2024 | 11:23 WIB
ilustrasi child grooming ( Pixabay/geralt)
ilustrasi child grooming ( Pixabay/geralt)

KALTENGLIMA.COM - Child grooming adalah taktik licik yang digunakan oleh pelaku kejahatan seksual untuk membangun kepercayaan dan hubungan emosional dengan anak-anak, dengan tujuan akhir mengeksploitasi mereka secara seksual.

Pelaku seringkali menyamar sebagai teman, mentor, atau bahkan anggota keluarga yang dapat dipercaya.

Baca Juga: Polisi Tangkap ASN Kasus Penipuan Acara Fun Bike di Alkid Yogyakarta, Begini Kronologinya

Bagaimana Modus Operandi Child Grooming?

Pelaku child grooming biasanya mengikuti pola tertentu:

  1. Memilih Target: Pelaku seringkali memilih anak-anak yang rentan, seperti mereka yang merasa kesepian, tidak percaya diri, atau memiliki masalah keluarga.
  2. Membangun Kepercayaan: Pelaku akan berusaha mendapatkan kepercayaan anak dengan cara memberikan perhatian, pujian, atau hadiah.
  3. Mengisolasi Korban: Pelaku akan berusaha mengisolasi korban dari orang-orang yang mereka percayai, seperti keluarga atau teman.
  4. Membuat Batas Menjadi Kabur: Pelaku akan perlahan-lahan mendorong batas-batas yang sehat dalam hubungan, membuat anak merasa tidak nyaman namun sulit untuk menolak.
  5. Melakukan Pelecehan Seksual: Setelah mendapatkan kepercayaan penuh, pelaku akan mulai melakukan tindakan pelecehan seksual.

Baca Juga: Nikita Mirzani Terancam 4 Tahun Penjara Usai Dilaporkan Keluarga Vadel Badjideh

Tanda-Tanda Anak Menjadi Korban Child Grooming:

  • Perubahan Perilaku: Tiba-tiba menjadi tertutup, murung, atau menarik diri dari teman-teman.
  • Ketakutan atau Cemas: Terlihat ketakutan atau cemas ketika berbicara tentang orang tertentu.
  • Perubahan Pola Tidur atau Makan: Mengalami kesulitan tidur atau perubahan nafsu makan.
  • Mempunyai Barang Berharga yang Tidak Jelas Asalnya: Mendapatkan hadiah atau uang yang tidak dapat dijelaskan.
  • Menunjukkan Pengetahuan Seksual yang Tidak Sesuai Usianya: Mengetahui hal-hal seksual yang seharusnya tidak diketahui oleh anak seusianya.

Baca Juga: Ingin Langsing dengan Joging? Atur Jadwalnya Seperti Ini!

Cara Mencegah Child Grooming:

  • Komunikasi Terbuka: Ciptakan suasana yang aman bagi anak untuk berbicara tentang apa pun.
  • Pendidikan Seks: Ajarkan anak tentang tubuh, privasi, dan batas yang sehat.
  • Awasi Aktivitas Online: Batasi penggunaan internet dan pantau aktivitas anak di dunia maya.
  • Bangun Hubungan yang Kuat: Jadilah contoh yang baik dan bangun hubungan yang kuat dengan anak.
  • Laporkan Jika Ada Kecurigaan: Jika Anda mencurigai adanya tindakan child grooming, segera laporkan ke pihak berwajib.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Delia Anisya Fitri

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Tips Menanam Sayur Agar Tetap Subur Saat Musim Hujan

Senin, 15 Desember 2025 | 13:47 WIB

Resmi Debut! Berikut Lirik Lagu CHNCE - Harus Kemana

Senin, 1 Desember 2025 | 09:43 WIB

Manfaat dan Cara Tepat Melakukan Cuci Hidung

Kamis, 27 November 2025 | 22:10 WIB

Dahsyatnya Manfaat Makan Telur Rebus Saat Sarapan

Kamis, 27 November 2025 | 10:20 WIB

Manfaat Sarapan Rutin dengan Pepaya, Simak Sini

Rabu, 26 November 2025 | 08:48 WIB

Apa Itu Hari Raya Galungan? Simak Sini Yuk

Rabu, 19 November 2025 | 10:37 WIB

Nasi Padang Ala Carmen Hearts2Hearts

Kamis, 13 November 2025 | 09:06 WIB

Resep Dimsum Ayam dengan Kalori yang Tetap Sehat

Rabu, 29 Oktober 2025 | 07:55 WIB

7 Buah Ini Bisa Bantu Tidur Lebih Nyenyak?

Selasa, 28 Oktober 2025 | 09:12 WIB
X