Namun setelahnya cokelat baru mulai dinikmati oleh banyak kalangan di Eropa.
Lalu, pada tahun 1840-an, Hari Valentine diusulkan untuk menjadi hari libur di Eropa
Keterkaitan antara cokelat dan Hari Valentine tidak lepas dari seseorang produsen cokelat asal Inggris bernama Richard Cadbury.
Untuk meningkatkan penjualannya, Cadbury membuat inovasi dengan menambahkan mentega pada biji kakao.
Baca Juga: BTS dan BLACKPINK Masuk Nominasi Nickelodeon Kids’ Choice Awards 2023
Lahirlah produk varian cokelat terbaru yang disebut dark chocolate.
Lalu pada tahun 1861, Cadbury mulai menjual coklat buatannya dengan tambahan kotak berbentuk hati disertai gambar cupid dan bunga di atasnya.
4. Cokelat menjadi hadiah untuk pasangan saat Hari Valentine
Rupanya, inovasi Cadbury berjalan sesuai yang diharapkan. Produk cokelat nya pun laku keras karena banyak orang menyukai inovasinya.
Baca Juga: HP Lipat Vivo X Fold+ Pesaing Galaxy Z Fold, Intip Spesifikasi dan Harganya
Seiring berjalannya waktu, memberikan hadiah cokelat saat Hari Valentine menjadi tradisi dan mulai menyebar dari benua Eropa hingga ke berbagai negara di dunia.
5. Memberi cokelat sempat dianggap tabu
Di era sekarang, tak jarang perempuan memberikan hadiah berupa cokelat kepada pasangannya.
Tetapi di zaman dulu, perempuan yang memberi cokelat kepada laki-laki dianggap tabu.
Sebab, pada masa itu umumnya laki-lagi yang memberi cokelat pada perempuan untuk memperlihatkan rasa kasih sayang.
Artikel Terkait
Fantastis? Bocoran Harga Transfer Enzo Fernandez yang Didatangkan Chelsea dari Benfica
Ini Alasan Bukit Jabal Rahmah di Arab Saudi Ditutup : Sampai Kapan?
Arogansi Anak Oknum Anggota DPRD di Sulsel, Aniaya Tukang Parkir
Muncul Dalam 50.000 Tahun Sekali, Komet Langka Akan Lewati Bumi Malam Ini
Apa Bahaya Kurang Tidur untuk Kesehatan, Simak Penjelasan Dokter jangan Anggap Enteng