Mata Kering Dapat Menyebabkan Sakit Kepala, Simak Penjelasannya!

KALTENGLIMA.COM - Penelitian menunjukkan adanya hubungan timbal balik antara mata kering dan sakit kepala, yang berarti keduanya saling mempengaruhi. Mata kering bisa menjadi pemicu atau gejala yang sering dihadapi bersamaan dengan sakit kepala, dan sebaliknya, sakit kepala juga dapat menjadi faktor risiko untuk mengalami mata kering.

Mata kering ditandai dengan sensasi perih atau sakit di mata, sering disertai dengan rasa seperti ada benda asing atau ketidaknyamanan di mata. Gejala lainnya termasuk sering berkedip, sensitivitas terhadap cahaya, penglihatan kabur, dan kelelahan pada mata.

Sejumlah penelitian menemukan hubungan antara migrain dan mata kering. Sebagai contoh, penelitian pada tahun 2017 melibatkan 14.329 orang dewasa menemukan bahwa 14,4 persen dari mereka yang menderita migrain juga mengalami mata kering, dibandingkan dengan 8,2 persen yang tidak menderita migrain. Penelitian lain pada tahun 2019 dengan 72.969 peserta menunjukkan bahwa orang yang memiliki migrain memiliki kemungkinan 1,42 kali lebih tinggi untuk didiagnosis dengan mata kering.

Baca Juga: Ketahui Gejala Sakit Kepala Karena Dehidrasi Serta Cara Mencegahnya

Namun, belum ada kesimpulan pasti mengenai hubungan sebab-akibat antara migrain dan mata kering. Belum jelas apakah migrain menjadi penyebab mata kering, sebaliknya, atau apakah ada faktor lain yang dapat menjelaskan hubungan ini.

Dalam merawat kedua kondisi tersebut, penting untuk memperhatikan faktor penyebab yang tidak pasti. Tidak ada bukti bahwa mengobati salah satu kondisi dapat menyembuhkan kondisi lainnya. Pencegahan dapat dilakukan dengan mendapatkan resep obat tetes mata dari dokter, mengelola pemicu dan faktor lingkungan, serta melakukan kompres hangat pada mata. Jika upaya perawatan di rumah tidak efektif, berkonsultasi dengan dokter adalah langkah yang penting.

Selain itu, penting juga untuk mendapatkan saran dari dokter mengenai pengobatan yang tepat. Di rumah, dapat dilakukan dengan menggunakan obat pereda nyeri, meningkatkan asupan cairan, melakukan peregangan untuk meredakan sakit kepala tegang, mengelola stres, dan menjalani gaya hidup yang sehat.