KALTENGLIMA.COM - dr Hasto Wardoyo, Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) mengatakan tren pernikahan atau menikah dini di Indonesia menurun signifikan dalam kurun waktu 10 tahun terakhir. Dari yang awalnya 40 orang per seribu penduduk, saat ini berada di 26 per seribu.
Walau begitu, Hasto menilai angka 26 masih relatif tinggi, terlebih jika diakumulasi dalam jumlah satu juta penduduk.
"Bisa dibayangkan kalau setiap 1.000 perempuan itu yang hamil di usia 15-19 tahun itu ada 26. Kalau 100.000 ribu sudah ada 2.600. Kalau 1 juta sudah 26.000 ribu. Apa nggak diatasi seperti itu? Kan harus diatasi," beber Hasto.
Baca Juga: Tecno POVA 6 Pro: Spesifikasi Gahar, Harga Terjangkau, Siap Jadi Favorit Gamer
Dari usia, pergeseran rata-rata pernikahan perempuan dilaporkan mundur setiap tahun. Hasto mengataman dari awalnya berada di bawah 20 tahun, saat ini rata-rata perempuan menikah saat berusia 22 tahun. Tren ini sebetulnya menjadi kabar baik, mengingat pernikahan dini membuat kehamilan ibu menjadi berisiko, seperti rentan perdarahan, kelahiran prematur, berat badan bayi lahir rendah (BBLR), serta dapat meningkatkan kematian ibu dan bayi.
"Makanya bagus."
"Hanya yang perlu dikritik itu hubungan seksnya itu maju," sorotnya.
Baca Juga: Resmi Diluncurkan: Huawei MatePad Pro 12.2 2024 dan MatePad Air 2024 Bawa Inovasi Terbaru
Namun sayang, Hasto menyebut rata-rata usia seks remaja di 15 hingga 19 tahun meningkat. Pada perempuan, tercatat lebih dari 50 persen yang melakukan hubungan seksual di usia 15 hingga 19 tahun, sedangkan pada laki-laki angkanya relatif lebih tinggi yakni di atas 70 persen.
"Menikahnya rata-rata 22 tahun, tetapi hubungan seksnya 15-19 tahun, jadi perzinahan kita meningkat. Ini pekerjaan rumah untuk kita semua," beber Hasto.
Artikel Terkait
Kemenag Barito Utara Panggil Pihak Sekolah Terrkait Viralnya Penjualan Buku Pelajaran
Ini Dia Raja HP Terbaru di Indonesia
TikTok dan Google Pilih Malaysia, Menko Luhut Masih Optimis
Mau Tulang Kuat dan Energik Sampai Tua? Coba 5 Makanan Ini!
5 Hal Sepele yang Ternyata Bisa Jadi Ciri Ginjal Bermasalah