Asal Usul HMPV yang Mencuat Baru-Baru Ini, Sudah Ditemukan Sejak 2001

photo author
- Kamis, 9 Januari 2025 | 17:44 WIB
Virus HMPV
Virus HMPV

KALTENGLIMA.COM - Penyakit human metapneumovirus (hMPV) kini menjadi perhatian di China setelah video yang menunjukkan rumah sakit penuh dengan pasien penyakit pernapasan, termasuk hMPV, beredar luas.

Otoritas Beijing melaporkan adanya lonjakan kasus hMPV yang menyerupai flu, terutama pada anak-anak, yang dikaitkan dengan tren musiman.

Meskipun demikian, para ahli kesehatan menegaskan bahwa hMPV berbeda dengan COVID-19, karena virus ini telah ada selama beberapa dekade.

Baca Juga: Mutasi Baru Cacar Monyet ‘Mpox’ Teridentifikasi di China, Begini Gejalanya

Dokter spesialis paru, Erlina Burhan, SpP, dalam sebuah webinar PB IDI pada Rabu, 8 Januari 2025, menjelaskan bahwa penyakit pernapasan akut yang disebabkan oleh virus hMPV umumnya ringan dan mirip dengan flu biasa. Gejala seperti pilek, batuk, dan demam menjadi manifestasi khas infeksi ini.

Virus hMPV pertama kali diidentifikasi pada tahun 2001 oleh tim peneliti virologi di Belanda. Peneliti Bernadette G. van den Hoogen dan timnya menemukan virus ini dalam sekresi pernapasan 28 anak kecil di Belanda, yang awalnya berbeda dari virus pernapasan lainnya.

Virus ini menyebar melalui kontak langsung antarindividu atau kontak dengan permukaan yang terkontaminasi.

Baca Juga: Kejari Terima Kasus Agus, Pria Difabel Tersangka Pelecehan Resmi Ditahan

Menurut dr Erlina, hMPV sering muncul sebagai infeksi pernapasan umum yang terjadi pada musim dingin.

Penyebaran virus ini juga dilaporkan meningkat di Amerika Serikat pada akhir tahun 2024, menegaskan kaitannya dengan musim dingin sebagai faktor risiko utama.

Meski lonjakan kasus hMPV memicu kekhawatiran publik, para ahli menegaskan bahwa virus ini tidak memiliki potensi untuk menjadi pandemi seperti COVID-19.

Baca Juga: Diidap Pelawak Qomar, Ini Gejala Kanker Usus yang Harus Diwaspadai

Salah satu alasannya adalah keberadaan virus ini yang sudah lama, sehingga banyak orang kemungkinan besar telah memiliki kekebalan akibat paparan sebelumnya.

Selain itu, hingga saat ini, belum ada laporan kasus fatal akibat hMPV. Sebagian besar infeksi tergolong ringan dan menyerupai gejala flu biasa, seperti pilek, batuk, demam, dan sakit tenggorokan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Laili Rukhmina

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Berapa Panjang Usus Halus Orang Dewasa dan Fungsinya?

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:55 WIB

Bahaya Kebiasaan Mengunyah Es Batu bagi Kesehatan Gigi

Selasa, 16 Desember 2025 | 22:18 WIB
X