KALTENGLIMA.COM - Menikmati sajian daging ketika ada perayaan spesial seperti Idul Adha memang menyenangkan. Akan tetapi, tetap perlu memperhatikan apakah ada tanda-tanda jika tubuh sudah kelebihan konsumsi daging ? Menurut spesialis penyakit dalam dari Mayapada Hospital Jakarta Selatan, dr Ray Rattu, SpPD, tidak terdapat tanda yang benar-benar objektif yang langsung bisa menandakan seseorang telah mengonsumsi daging secara berlebihan.
"Hitungan kita pun itu bisa meleset apakah tubuh kita memang memerlukan jumlahnya 100 atau mungkin saya membutuhkan jumlah 150 gram misalnya seperti itu," tuturnya.
dr menyampaikan, tubuh memang memiliki mekanisme alami untuk menyimpan kelebihan asupan makanan, termasuk daging. Biasanya, kelebihan ini akan disimpan dalam bentuk cadangan energi di hati, otot, atau jaringan tubuh lainnya. Selanjutnya, tanda konsumsi berlebihan ini biasanya tidak langsung terasa sesudah makan. Dampaknya baru terlihat dalam jangka waktu tertentu, salah satunya adalah peningkatan berat badan secara perlahan. Sehingga, dr Ray mengingatkan pentingnya mengontrol porsi dan memperhatikan keseimbangan gizi, terutama saat mengonsumsi daging dalam jumlah besar.
Baca Juga: Benarkah Sakit Kepala Tanda Kolestrol Melonjak? Ini Kata Dokter!
"Dalam periode beberapa waktu kita akan melihat mulai meningkat berat badan. Nah ini membuktikan bahwa dalam tengah waktu tertentu berarti konsumsi kita sudah melebihi dari batas kebutuhan kita per hari, sehingga terjadi storage yang berlebihan," ujarnya.
"Tetapi apakah bisa kita ketahui sesaat setelah kita makan? Saya rasa kok agak susah ya untuk menilai secara objektif setelah mengkonsumsi sesuatu," ucapnya lagi.
Artikel Terkait
DPRD Mura Salurkan Daging Kurban ke Masyarakat
Satu Kesatuan Dalam Keberagaman, Ini Harapan Dewan
Justin Hubner Resmi Pengangguran Setelah Angkat Kaki dari Wolves
Prabowo Subianto Beri Jam Rolex ke Pemain Timnas Indonesia Usai Kalahkan China, Harga Capai Ratusan Juta
Ada yang Doakan Timnas Menang Saat Wukuf, Menag: Alhamdulillah Makbul