KALTENGLIMA.COM - Kebiasaan minum teh ternyata memiliki dampak positif yang signifikan terhadap kesehatan jantung, asalkan dikonsumsi tanpa tambahan gula atau pemanis buatan.
Hal ini terungkap dari sebuah studi terbaru yang dilakukan oleh peneliti dari Universitas Nantong, Tiongkok, yang menganalisis data lebih dari 177 ribu orang dewasa di Inggris dengan usia rata-rata sekitar 55 tahun.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi hingga dua cangkir teh tanpa pemanis setiap hari dapat menurunkan risiko gagal jantung hingga 21 persen, risiko stroke sebesar 14 persen, dan risiko penyakit jantung koroner sebesar 7 persen.
Baca Juga: 5 Kebiasaan Malam yang Tanpa Disadari Merusak Gula Darah
Efek ini diduga berasal dari senyawa aktif dalam teh, seperti polifenol, yang dikenal memiliki sifat antioksidan dan antiinflamasi.
Dari total peserta studi, sebanyak 147.903 orang diketahui rutin minum teh, dan mayoritas di antaranya tidak menambahkan pemanis ke dalam minumannya.
Selama periode pengamatan sekitar 12,7 tahun, tercatat lebih dari 15 ribu kasus penyakit kardiovaskular, namun manfaat perlindungan terhadap penyakit ini hanya ditemukan pada konsumsi teh tanpa pemanis.
Baca Juga: Kalau Tak Ingin Mimpi Buruk, Ini Makanan yang Harus Dihindari sebelum Tidur
Sebaliknya, teh yang dikonsumsi dengan gula atau pemanis buatan tidak menunjukkan efek serupa, bahkan cenderung meningkatkan risiko karena dapat mengganggu metabolisme tubuh dan memicu resistensi insulin.
Temuan ini menegaskan bahwa langkah sederhana seperti memilih teh tanpa tambahan gula bisa menjadi bagian penting dalam menjaga kesehatan jantung secara jangka panjang.
Artikel Terkait
Kenapa Perut Masih Keroncongan Padahal Sudah Makan? Ini Penyebabnya
Perut Kembung Saat Cuaca Terik? Ini Penjelasan Medisnya
Waspadai! Enam Faktor Pemicu Kulit Kering yang Sering Terlewatkan
Waspadai Efek Samping Air Rebusan Daun bagi Ginjal, Bisa Membahayakan!