Beras merah memiliki indeks glikemik yang lebih rendah daripada beras putih. Karenanya, mengonsumsi beras merah tidak meningkatkan kadar gula dalam darah.
Selain mengontrol kadar gula darah, mengonsumsi beras merah secara rutin juga baik untuk mengurangi risiko terkena diabetes tipe 2.
3. Melancarkan pencernaan
Kandungan serat dan karbohidrat kompleks. berapa merah dapat melancarkan pencernaan dan menjaga bakteri baik di usus.
Tak cuma itu, jika dikonsumsi secara rutin, beras merah juga Dapat mencegah sembelit.
4. Mengurangi risiko terkena penyakit kardiovaskuler
Baca Juga: 35 Desa di Murung Raya Laksanakan Pilkades Serentak, Diikuti 112 Calon
Baca Juga: Daftar 4 Tim Kontestan Semifinal Piala Dunia U-20 2023
Beras merah juga mengandung berbagai nutrisi penting lainnya, seperti antioksidan, magnesium, dan zat lignan.
Bahkan seluruh kandungan nutrisi tersebut berperan dalam mencegah penumpukan kolesterol jahat di dalam darah, mengontrol tekanan darah, serta mencegah penyumbatan di pembuluh darah.
5. Mengurangi risiko terkena kanker
Kandungan antioksidan di dalam beras merah, seperti fenolat dan flavonoid, berperan dalam melindungi sel tubuh dari stres oksidatif yang menjadi pemicu berbagai penyakit kanker, termasuk kanker usus besar. ***
