KALTENGLIMA.COM – Nyeri haid atau disebut dengan dismenore ini biasanya kondisi yang dialami perempuan kebanyakan.
Nyeri ini biasanya dirasakan ketika haid atau hendak haid. Hal ini jadi tantangan tersindiri bagi para perempuan.
Untuk mengatasinya nyeri haid, kami punya beberapa tips. Yuk simak sini.
Baca Juga: Pemkab Mura Sosialisasi Cegah Perkawinan Usia Anak tahun
- Menghindari makanan yang memicu peradangan nyeri haid
Saat haid, sebaiknya menghindari makanan-makanan yang dapat memicu peradangan. Apa aja sih makanan yang dapat memicu? Yaki seperti makanan berlemak tinggi, makanan manis berlebih dan makanan olahan.
Baca Juga: Diksar Linmas Diharapkan Bermanfaat, Muhlis : Bisa Bersinergi
- Pemanasan atau peregangan otot
Sebelum masa haid, coba untuk melakukan pemanasan dan peragangan otot untuk meredakan nyeri haid.
Baca Juga: 4 Desember Hari Apa? Simak Sini
- Mengurangi stress
Tahukah kamu kalau stress dapat memperburuk instensitas dan keparahan rasa nyeri yang dirasakan ketika haid. Maka dari itu, cobalah untuk mengurangi stress selama masa haid.
Baca Juga: Menyumbang Inflasi Paling Besar, Tetapi 3 Komoditas Ini Tidak Disukai Petani
- Perhatikan asupan zat besi
Selama masa haid, perempuan akan kehilangan darah sekitar 300-40 mililiter. Dalam darah tersebut terdapat zat besi yang cukup banyak, sehingga perdarahan berulang dapat menyebabkan penurunan stok zat besi dalam tubuh. Kekurangan zat besi selama menstruasi dapat memperburuk gejala nyeri haid.
Baca Juga: Luis Suarez Segera Tinggalkan Gremio, Bakal Segera Reuni dengan Lionel Messi di Inter Miami
Demikian tips untuk mengurangi rasa nyeri haid. ***