KALTENGLIMA.COM - Diabetes atau masalah kesehatan yang terjadi ketika kadar gula darah (glukosa) dalam tubuh tidak dapat dikontrol dengan normal. Hal ini diakibatkan oleh ketidakmampuan pankreas untuk memproduksi insulin dalam jumlah yang cukup, insulin sama sekali tidak diproduksi, atau saat tubuh tidak dapat merespon efek dari insulin.
Orang dengan diabetes sering dianjurkan untuk memiliki tidur yang cukup agar kadar gula darahnya tetap terkontrol dengan baik. Namun, biasanya diabetes dibarengi dengan berbagai komplikasinya justru memberikan dampak pada kualitas tidur yang kemudian memungkinkan terganggunya penanganan penyakit ini.
Terdapat beberapa gejala penyakit diabetes yang sering dialami pada malam hari, yang dapat mengurangi kualitas tidur menjadi tidak nyenyak dan tidak rileks. Dikutip dari Times of India, beberapa gejala tersebut diantaranya:
Baca Juga: Rumah Terendam Banjir 3 Meter di Bogor, Warga Lari ke Atap
1. Sering Buang Air Kecil
Tubuh membuang kelebihan gula atau zat sisa melalui urine. Apabila tubuh memiliki kelebihan kandungan gula dalam aliran darah, maka organ ginjal harus bekerja ekstra untuk membuangnya dari tubuh. Hal ini membuat kandung kemih menjadi terlalu aktif. Sehingga, tubuh mungkin saja dapat terlalu sering untuk ke kamar mandi di malam hari. Kondisi ini juga dikenal sebagai nokturia.
2. Sering Berkeringat
Akibat gangguan metabolisme, memungkinkan adanya rangsangan kelenjar keringat secara berlebihan. Sehingga cenderung menghasilkan keringat yang berlebihan.
3. Tenggorokan Kering
Tenggorokan mungkin terasa perih dan kering saat malam hari. Hal ini dikarenakan dehidrasi yang disebabkan seringnya buang air kecil. Mulut kering umumnya terjadi pada pengidap diabetes, sebab kadar gula darah yang tinggi. Orang dengan kadar gula darahn tidak terkontrol menghasilkan lebih sedikit air liur dibandingkan dengan orang lain yang sehat.
Baca Juga: Polri Pecat AKP Dadang Usai Terlibat Kasus Penembakan Kasat Reskrim Solok Selatan
4. Penglihatan Kabur
Apabila pandangan mata menjadi kabur pada waktu malam hari, bahkan mengganggu kegiatan membaca, maka itu merupakan tanda retinopati diabetes. Hal tersebut dapat terjadi karena kadar gula darah yang tinggi dapat merusak pembuluh darah dan saraf di organ mata. Retinopati dapat menyebabkan penglihatan menjadi terganggu dan bidang penglihatan mata menjadi berkurang.
5. Mudah Lapar
Penyakit diabetes bisa menyebabkan rasa lapar yang tidak terkontrol. Seseorang bisa berkeinginan yang tidak tertahankan untuk mengunyah makanan atau bahkan setelah selesai makan. Hal ini juga disebut dengan hiperfagia diabetik atau polifagia. Seseorang pengidap diabetes bisa mengalami masalah ini karena adanya ketidakseimbangan insulin yang bisa mengganggu transfer gula menjadi energi dalam tubuh.