KALTENGLIMA.COM - Kanker merupakan penyakit akibat pertumbuhan sel yang tumbuh tidak normal dan tidak terkendali di dalam tubuh. Pertumbuhan sel yang tidak sesuai ini bisa merusak sel normal di sekitarnya dan di bagian tubuh yang lain. Tak jarang, kanker menyebabkan kematian karena umumnya tidak menimbulkan gejala pada stadium awal. Kanker baru terdeteksi dan ditangani setelah mencapai stadium lanjut. Dengan ini, maka penting untuk mendeteksi kanker sedini mungkin.
Menurut National Health Service (NHS), 1 dari 2 orang akan mengidap kanker selama hidup mereka. Di Inggris, empat jenis kanker yang paling umum yaitu kanker payudara, kanker paru-paru, kanker prostat, dan kanker usus. Mengutip dari Express UK, orang yang rentan mengidap kanker bukan hanya perokok atau mereka yang sering mengonsumsi daging merah. Berbagai jenis kanker juga bisa terjadi dengan berbagai cara, bahkan pada orang yang tampak sehat.
Adapun salah satu gejala kanker bisa muncul saat malam hari. Gejalanya berupa keringat berlebih di malam hari. Tidak jelas mengapa beberapa jenis kanker menyebabkan keringat pada malam hari. Ini mungkin terjadi karena tubuh mencoba melawan kanker. Perubahan kadar hormon juga dapat menjadi penyebabnya. Saat kanker menyebabkan demam, tubuh mungkin berkeringat berlebihan saat mencoba mendinginkan diri.
Baca Juga: Gagal Finish Karena Masalah Teknis, Quartararo Ungkapkan Kekecewaan
Keringat berlebih ketika malam hari juga bisa menjadi tanda hal lain, diantaranya berolahraga sebelum tidur, minum minuman panas sebelum tidur, minum terlalu banyak alkohol, atau memasang pemanas ruangan terlalu tinggi. Namun, jika kondisi ini terjadi secara tiba-tiba, bisa jadi merupakan salah satu dari banyaknya gejala utama kanker yang perlu diwaspadai. Menurut Cancer Research UK, terdapat beberapa gejala umum kanker yang perlu diwaspadai, yaitu :
- Keringat malam yang sangat banyak.
Kelelahan.
- Pendarahan atau memar yang tidak dapat dijelaskan.
- Nyeri yang tidak dapat dijelaskan.
- Penurunan berat badan yang tidak dapat dijelaskan.
- Benjolan atau pembengkakan yang tidak biasa di bagian tubuh.
- Tahi lalat baru, atau perubahan pada tahi lalat.
- Perubahan kulit atau luka yang tidak kunjung sembuh.
- Suara serak, suara serak, atau batuk yang tidak kunjung sembuh.
- Batuk berdarah.
- Kesulitan menelan.
- Sesak napas.
- Mulas atau gangguan pencernaan yang terus-menerus.
- Perubahan yang tidak biasa pada ukuran atau kondisi payudara.
- Kembung yang terus-menerus.
Baca Juga: Kemenkum Umumkan CPNS Mulai Bertugas 2 Juni 2025
- Kehilangan nafsu makan.
- Perubahan kebiasaan buang air besar seperti sembelit, feses yang lebih encer atau lebih sering buang air besar.
- Darah dalam feses.
- Pendarahan vagina yang tidak terduga termasuk setelah berhubungan seks, di antara periode menstruasi atau pasca-menopause.
- Darah dalam urine.
- Masalah buang air kecil.
"Penting untuk mewaspadai setiap tanda-tanda kanker baru atau gejala yang mengkhawatirkan," kata NHS.
"Meskipun kemungkinan besar bukan kanker, penting untuk berkonsultasi dengan dokter umum agar mereka dapat memeriksanya. Mendeteksi kanker sejak dini berarti lebih mudah untuk mengobatinya," tuturnya.
Baca Juga: Barcelona Tutup Musim 2024/25 Liga Spanyol dengan Kemenangan Atas Athletic Bilbao