KALTENGLIMA.COM - Banyak orang beranggapan bahwa semua makanan sehat pasti aman, padahal anggapan ini tidak sepenuhnya benar.
Bahan pangan dengan kandungan gizi tinggi pun bisa menjadi berbahaya bila cara pengolahannya tidak tepat.
Kesalahan dalam memasak atau menyiapkan makanan berpotensi memunculkan senyawa beracun yang merugikan kesehatan.
Baca Juga: 4 Campuran Jus Segar yang Efektif Bantu Meredakan Peradangan
Misalnya, daging ayam yang tidak dimasak hingga matang sempurna masih menyimpan risiko bakteri berbahaya seperti Salmonella atau E. coli yang dapat menyebabkan keracunan makanan.
Tepung juga bukan bahan yang sepenuhnya aman, sebab jika dikonsumsi dalam bentuk adonan mentah, bakteri di dalamnya bisa bertahan hidup dan menimbulkan masalah pencernaan.
Kentang yang disimpan di tempat bercahaya dapat menghasilkan solanin, senyawa beracun yang menimbulkan gejala mual hingga diare, sementara pengolahan dengan suhu terlalu tinggi bisa menghasilkan akrilamida yang berbahaya.
Baca Juga: Waspada Kasus Keracunan, Begini Cara Mengenali Tanda Makanan yang Sudah Basi
Jamur yang sering dianggap bernutrisi juga menyimpan senyawa alami bernama agaritina yang berpotensi memengaruhi kesehatan bila dikonsumsi mentah, sehingga penting untuk dimasak dengan benar.
Rebung pun harus direbus dalam waktu cukup lama agar zat alami yang bisa berubah menjadi sianida hilang sebelum dikonsumsi.
Bayam yang kaya nutrisi juga bisa berubah menjadi sumber bahaya apabila dipanaskan berulang kali karena nitrat di dalamnya dapat berubah menjadi nitrosamin yang bersifat karsinogenik.
Baca Juga: Botol Minum Wajib Rajin Dicuci, Ahli Beberkan Penyebabnya
Dari berbagai contoh ini, jelas bahwa memilih makanan sehat harus diimbangi dengan perhatian terhadap teknik pengolahan yang tepat, sebab tanpa langkah tersebut, bahan pangan bergizi tinggi pun bisa menimbulkan risiko serius bagi tubuh.