Jangan Diabaikan, Ini Gejala Aneh yang Bisa Jadi Sinyal Jantung dan Stroke

photo author
- Minggu, 5 Oktober 2025 | 15:22 WIB
Ilustrasi sakit jantung. (Getty Images/iStockphoto : Tharakorn)
Ilustrasi sakit jantung. (Getty Images/iStockphoto : Tharakorn)

KALTENGLIMA.COM - Penyakit jantung dan stroke dikenal sebagai penyebab kematian yang cukup tinggi, dengan gejala utama yang sudah banyak diketahui masyarakat, seperti nyeri dada, sesak napas, keringat dingin, hingga mual pada penyakit jantung, serta wajah yang terkulai, lengan sulit diangkat, dan gangguan bicara pada stroke.

Namun, selain gejala umum tersebut, ada beberapa tanda lain yang jarang disadari dan sering diabaikan, padahal dapat menjadi indikator adanya masalah pada jantung maupun risiko stroke.

Salah satunya adalah gusi berdarah. Studi yang dilakukan oleh British Heart Foundation menunjukkan bahwa penderita penyakit gusi memiliki kemungkinan lebih tinggi untuk mengalami diabetes tipe 2, yang pada gilirannya meningkatkan risiko serangan jantung dan stroke.

Baca Juga: Mual Seusai Olahraga? Ketahui Faktor Pemicu dan Tips Menghindarinya

Kondisi ini diyakini berkaitan dengan peradangan akibat bakteri di dalam mulut. Gejala lainnya adalah tidur mendengkur, yang sering dihubungkan dengan obstructive sleep apnoea (OSA), yaitu gangguan ketika dinding tenggorokan menutup sesaat saat tidur.

OSA memiliki kaitan erat dengan obesitas dan masalah metabolik yang dapat memicu penyakit jantung, sehingga kondisi ini perlu diperhatikan sebagai peringatan dini.

Selain itu, jari-jari tangan atau kaki yang sering mati rasa dan kesemutan juga bisa menjadi tanda adanya gangguan sirkulasi darah yang berhubungan dengan kesehatan jantung.

Baca Juga: Asam Urat Sering Kambuh? Konsumsi Makanan Ini untuk Meredakan Nyeri

Saat suhu tubuh turun, pembuluh darah akan menyempit, menyebabkan jantung bekerja lebih keras untuk memompa darah.

Akibatnya, aliran darah ke bagian tepi tubuh berkurang, membuat tangan dan kaki tampak pucat, kebiruan, mati rasa, hingga kesemutan. Kondisi ini bisa semakin parah jika jantung bermasalah atau aliran darah tidak optimal.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Laili Rukhmina

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Berapa Panjang Usus Halus Orang Dewasa dan Fungsinya?

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:55 WIB

Bahaya Kebiasaan Mengunyah Es Batu bagi Kesehatan Gigi

Selasa, 16 Desember 2025 | 22:18 WIB
X