kaltenglima.com - Tuberkulosis (TBC) atau TB merupakan penyakit menular akibat infeksi bakteri. Penyakit ini umumnya menyerang paru-paru, tetapi juga dapat menyerang organ tubuh lain, seperti ginjal, tulang belakang, dan otak. Namun banyak herbal di sekitar kita yang dapat menjadi solusi.
Sebelumnya perlu diketahui, menurut WHO, sebanyak 1,5 juta orang meninggal akibat penyakit TBC di tahun 2020.
Bahkan, penyakit ini merupakan penyakit dengan urutan ke–13 yang paling mematikan, dan penyakit menular nomor dua yang paling mematikan setelah COVID-19.
TBC paru-paru bisa menunjukan gejala yang samar dan ringan, sementara diam-diam penderitanya sudah menularkan ke banyak orang.
Indonesia dikenal mempunyai kearifan lokal obat-obatan tradisional yang mempunyai khasiat luar biasa dan dikenal manjur. Jamu atau obat resep lokal ini tidak hanya dipergunakan masyarakat Indonesia saja, bahkan beberapa diantaranya sudah mendunia.
Ramuan ini mampu mengatasi gejala infeks paru-paru dan membantu mengatasi infeksi tuberkulosis dengan cara alami.
Berikut artikel yang akan mengupas tiga herbal ramuan TBC yaitu: akar siantan, kembang sepatu, dan sambiloto.
Akar Siantan
Mungkin diantara kita asing dengan sebutan tanaman siantan. Sebenarnya, siantan adalah nama lain dari tanaman bunga soka.
Sebetulnya tanaman ini adalah tanaman hias dengan bunga uniknya yang khas. Berbentuk kecil dan berkerumun membentuk serumpun.
Umumnyq bunga siantan atau bunga soka ini berwarna merah jingga, tetapi terdapat pula bunga soka dalam warna merah muda, kuning dan putih.
Tanaman yang bernama latin Ixora coccinea ini ternyata sudah dikenal luas sebagai bahan baku resep herbal TBC, terutama pada akar siantan.
Dalam laporan Herbpathy.com dijelaskan dalam akar tanaman siantan ini terkandung kemampuan anti inflamasi, anti bakterial dan dikenal efektif mengendalikan respon produksi lendir pada tenggorokan. Sehingga juga membantu meringankan batuk.
Mengonsumsi akar siantan akan membantu meringankan rasa gatal pada tenggorokan dan meringankan pembengkakan pada batang tenggorokan sehingga akan membantu melegakan pernafasan.
Begitupun untuk makanan, memadukannya dengan akar manis atau protein dalam daging merah dipercaya akan membantu meningkatkan daya serap tubuh dan mempercepat proses penyerapan terhadap komposisi dari resep herbal TBC tersebut.
Resep Herbal TBC Paru-Paru 1
Bahan Baku:
Akar siantan 30 – 60 gram.
Akar manis 10 gram.
