KALTENGLIMA.COM - Seorang pemuda di Bojonegoro, Jawa Timur, tewas setelah berusaha melarikan diri dari kejaran geng motor.
Pemuda tersebut, bernama Andrian (20), melajukan kendaraannya dengan kecepatan tinggi untuk menghindari kejaran, namun akhirnya mengalami kecelakaan dan masuk ke selokan.
Mat, seorang warga setempat, menjelaskan bahwa peristiwa tersebut terjadi pada Sabtu (13/7) dini hari.
Baca Juga: Tak Terima Tawuran Dilerai, Warga Jakpus Terkapar Usai Dibacok Seorang Remaja
Andrian ditemukan tewas di selokan pinggir jembatan terusan Bojonegoro-Renget di Desa Semambung, Kecamatan Kanor, Kabupaten Bojonegoro.
Menurut Mat, Andrian tewas di tempat dengan kondisi motor yang rusak parah, sementara seorang temannya mengalami luka-luka.
Korban diketahui mengenakan kaus dari salah satu perguruan silat dan ditemukan tewas dengan luka serius di kepala.
Baca Juga: Menhub Rencana Kembangkan Teluk Balikpapan Jadi Tempat Wisata
Kasat Reskrim AKP Fahmi Amarullah mengungkapkan bahwa berdasarkan keterangan saksi, Andrian, pemuda asal Desa Banjaran, Kecamatan Boureno, Bojonegoro, berboncengan dengan temannya.
Saat kejadian, korban dan teman-temannya sedang nongkrong dan berfoto-foto di jembatan Kare pada Jumat malam (12/7/2024).
Tak lama kemudian, sekelompok remaja yang mengendarai delapan motor datang ke arah mereka. Andrian dan teman-temannya memutuskan untuk meninggalkan lokasi, namun geng motor tersebut membuntuti dan mengejar mereka.
Baca Juga: Napi ditemukan Gantung Diri di Lapas Bulak Kapal, Polisi Cek Ada Tidaknya Racun di Jasad
Menurut keterangan saksi yang dibonceng Andrian, mereka melajukan motor dengan kecepatan tinggi hingga menabrak pembatas jalan karena ketakutan.
Artikel Terkait
Sindikat Judi Online di Apartemen Jakbar Pakai Situs Pemerintah hingga Kampus untuk Promosi
Gerebek Markas Judi Online di Jakbar, Polisi Temukan Barang Bukti Ini
Napi ditemukan Gantung Diri di Lapas Bulak Kapal, Polisi Cek Ada Tidaknya Racun di Jasad