Ide bisnis pembungkus paket online ini bermula saat Shervin menjadi mahasiswa jurusan Ekonomi di Yale College pada tahun 2021.
Kala itu, Shervin telah berbisnis sebuah mainan yang sedang tren di AS bernama Fidget Spinner.
Shervin juga kerap menjual pakaian dan aksesoris 'pickle ball' yang dijual untuk teman-temannya.
Baca Juga: Polisi Amankan Ketua Gangster Pengedar Narkoba di Bogor, Sita 29 Gram Sabu
Namun, pemuda itu menyadari ada yang tidak beres dengan bisnisnya, terkhusus ketika kantong plastik semakin menumpuk untuk membungkus barang yang akan dijualnya.
Dikutip dari laman Yale College, Shervin pernah bercerita momen bersama sang ayah saat melihat banyak plastik di rumahnya.
"Saya mengemas dan mengirim produk menggunakan plastik, dan saya meminta bantuan ayah saya karena kami mengirim ratusan paket setiap hari," ujar Shervin.
Baca Juga: Dua Kali Tak Hadiri Panggilan KPK, Bagaimana Nasib Paman Birin?
"Dan (kala itu) saya juga berkata: Pasti ada cara yang lebih baik," tandasnya.
Eco Packable Akhirnya Berdiri
Pada pertengahan tahun 2021, Yale mulai merancang terkait sebuah perusahaan yang mampu menyediakan bungkusan paket online dengan bahan alami.
Saat itu, Yale Center for Business and Environment (CBEY) juga tengah mengadakan kompetisi bertajuk Start Up Yale 2021.
Baca Juga: Pabrik Pupuk Palsu di Bandung Barat Terungkap, Polisi Amankan Barang Bukti
Shervin memutuskan untuk ikut berkompetisi dengan mendirikan Eco Packables sebagai produk bungkusan paket online yang dapat dijadikan kompos, karena terbuat dari saripati jagung dan polimer berbasis bio.
Pemuda itu pun dinobatkan sebagai pemenang kompetisi bisnis CBEY 2021 dan dikenal sebagai sosok yang menciptakan inovasi baru untuk menjaga lingkungan di AS.
Artikel Terkait
Hasil China Masters 2024: Jonatan Christie Lolos ke Semifinal
Tenggorokan Kering dan Gatal? Kenali Tanda Panas Dalam dan Atasinya Sekarang!
Sekretariat DPRD Barito Utara Terimaa Kunjungan DPRD Kabupaten HSU
Mitos atau Fakta? Minum Air Es Bisa Merusak Ginjal, Ini Kata Dokter
Waspada Demam Berdarah di Musim Hujan: Ancaman yang Tak Boleh Disepelekan