KALTENGLIMA.COM - Pendakwah Ustaz Adi Hidayat (UAH) membantah isu bahwa dirinya akan menggantikan Gus Miftah sebagai utusan khusus presiden untuk bidang kerukunan beragama dan pembinaan sarana keagamaan.
Dalam video klarifikasi di kanal YouTube-nya, UAH menjelaskan bahwa kabar tersebut tidak benar meski banyak orang telah memberinya ucapan selamat karena dikira telah dilantik sebagai utusan presiden.
Adi Hidayat menegaskan bahwa banyak tokoh lain yang lebih pantas mengisi posisi tersebut. Ia juga menekankan bahwa keputusan sepenuhnya berada di tangan Presiden Prabowo Subianto sebagai pemegang hak prerogatif untuk menentukan sosok yang tepat.
Baca Juga: Simak di Sini! Cara Hitung Skor SKD & SKB CPNS 2024
Meski demikian, UAH tetap berkomitmen mendukung program pemerintah dan mendoakan yang terbaik bagi bangsa.
Selain itu, Adi Hidayat membantah keterlibatannya dalam penggalangan dana yang dikaitkan dengan namanya pasca-kasus Gus Miftah dan penjual es teh.
Ia menegaskan hanya memiliki satu akun resmi, yakni Adi Hidayat Official, dan meminta aparat hukum untuk menindak tegas jika ada pelanggaran terkait penggalangan dana tersebut.
Artikel Terkait
Menteri Pariwisata Nyatakan Bandara Bali Siap Tampung Wisatawan Selama Nataru
Sri Mulyani Tanggapi Terkait Inflasi RI Terendah di Dunia
Komnas Perempuan Desak Aparat Tegakkan UU TPKS Terkait Pelecehan oleh Oknum Disabilitas
Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia vs Laos di Piala AFF 2024