KALTENGLIMA.COM - Penyidik Polresta Bulungan sedang mengusut kecelakaan speedboat Iqzza Ekspress yang terjadi di perairan Sungai Temangga, Kecamatan Tanjung Palas Tengah, Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara.
Menurut PS Kasi Humas Polresta Bulungan, Ipda Magdalena Lawai, pihak kepolisian masih memeriksa dua motoris serta pemilik speedboat untuk mendalami kejadian tersebut.
Selain itu, polisi juga menunggu hasil visum para korban dari RSUD Tanjung Selor sebagai bagian dari penyelidikan.
Saat ini, kedua motoris masih berstatus saksi. Penyidik akan melakukan gelar perkara untuk menentukan apakah ada unsur pidana dalam kecelakaan ini.
Polisi juga masih menginvestigasi penyebab kecelakaan, termasuk kemungkinan kelebihan kapasitas atau faktor lainnya.
Berdasarkan keterangan saksi, speedboat tersebut mengangkut sekitar 50 penumpang saat kejadian. Namun, polisi masih memverifikasi apakah jumlah ini melebihi kapasitas yang diizinkan, mengingat data manifest resmi belum diperoleh.
Baca Juga: Polisi Gadungan Tipu Bapak Asuh, Kasusnya Terbongkar Usai Laporan Lewat WA Kapolresta Bogor
Dugaan awal menyebutkan speedboat menabrak kayu di sungai hingga terbalik, namun penyebab pasti masih menunggu keterangan saksi ahli.
Hingga saat ini, enam korban meninggal telah ditemukan dan diserahkan kepada keluarga. Sementara itu, satu penumpang bernama Andi Badina (50) masih dalam pencarian oleh tim SAR gabungan.
Kecelakaan ini menjadi pengingat pentingnya keselamatan dalam transportasi air. Pihak kepolisian mengimbau masyarakat untuk selalu berhati-hati dan memastikan operasional kapal sesuai dengan aturan keselamatan.
Baca Juga: Erupsi Gunung Ibu, Bandara Kuabang Kao di Halmahera Barat Ditutup Sementara!
Insiden ini terjadi pada Senin, 10 Februari 2025, ketika rombongan yang mayoritas berasal dari Berau, Kalimantan Timur, pulang dari acara keluarga di Kampung Tias, Tanjung Palas Tengah.
Mereka menggunakan dua speedboat menuju Tanjung Selor sebelum melanjutkan perjalanan darat ke Berau.
Artikel Terkait
Beharap Segera Diadili, Tom Lembong: Saya Sudah 3 Bulan Ditahan
Soal Gaji Stafsus, Istana Buka Suara
Imbas Efisiensi Anggaran, Pegawai KY WFA 1 Hari dalam Sepekan
Erupsi Gunung Ibu, Bandara Kuabang Kao di Halmahera Barat Ditutup Sementara!