KALTENGLIMA.COM - Presiden Prabowo Subianto mengadakan pertemuan dengan sejumlah menteri dan perwakilan PT Sri Rejeki Isman Tbk (Sritex) untuk membahas solusi terhadap pemutusan hubungan kerja (PHK) massal yang terjadi di perusahaan tekstil tersebut.
Dalam pertemuan yang berlangsung di Istana Kepresidenan Jakarta pada Senin, hadir Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi, Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Yassierli, Menteri BUMN Erick Thohir, serta Tim Kurator dan Koordinator Serikat Pekerja PT Sritex.
Mensesneg Prasetyo Hadi menyampaikan bahwa Presiden Prabowo sangat memperhatikan nasib para pekerja yang terdampak pailitnya PT Sritex sejak Oktober 2024.
Baca Juga: Polri Bela Kapolda Kalsel Terkait Pesta Ulang Tahun, Bilang Ini
Oleh karena itu, pemerintah berupaya mencari solusi agar para eks pekerja dapat memperoleh pekerjaan kembali serta memastikan hak-hak mereka terpenuhi.
Menteri Ketenagakerjaan Yassierli menambahkan bahwa pemerintah akan memastikan jaminan sosial ketenagakerjaan bagi para pekerja tetap diberikan.
Hak-hak seperti jaminan hari tua (JHT) dan jaminan kehilangan pekerjaan (JKP) diharapkan dapat segera dicairkan agar membantu para pekerja yang kehilangan pekerjaan.
Baca Juga: Hasto Minta KPK Periksa Keluarga Jokowi, Ini Respons Bobby Nasution
Sementara itu, Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Disperinaker) Kabupaten Sukoharjo mengonfirmasi bahwa karyawan PT Sritex telah berhenti bekerja mulai 1 Maret 2025.
Kepala Disperinaker Sukoharjo, Sumarno, menyebut bahwa perusahaan selama ini telah memenuhi kewajiban membayar premi jaminan sosial secara tertib.
Direktur Utama PT Sritex, Iwan Kurniawan Lukminto, turut mengapresiasi loyalitas dan dedikasi para karyawan yang telah membangun perusahaan selama ini.
Baca Juga: Unggahan Terbaru Fiersa Besari, Nyatakan Dirinya Selamat
Ia mengungkapkan bahwa sekitar 8.000 karyawan di Kabupaten Sukoharjo terdampak PHK, sedangkan secara keseluruhan, ada sekitar 12.000 karyawan Sritex dan anak perusahaannya yang kehilangan pekerjaan akibat pailitnya perusahaan tersebut.
Artikel Terkait
Grab Mulai Operasikan Layanan Pengantaran Makanan di IKN Pakai Kendaraan Listrik
DBD Merebak di Jakarta Pusat, Cempaka Putih Laporkan 138 Kasus Tertinggi
Jelang Libur Lebaran, ASN dan Pegawai BUMN Diberlakukan WFA, Swasta Diminta Ikuti
Dirut Pertamina Share Nomor Pribadi untuk Terima Laporan Masyarakat