KALTENGLIMA.COM – Baru-baru ini media sosial diramaikan dengan pemasangan bendera dari serial populer Jepang, One Piece yang berkibar disejumlah rumah menjelang HUT ke-80 RI.
Aksi ini disinyalir sebagai sikap ekspresi kekecewaan masyarakat terhadap pemerintah.
Baca Juga: Malam Hiburan Rakyat Hari Jadi ke-23 Murung Raya Meriah, Bupati Heriyus Sampaikan Pesan
Rencana pemasangan bendera One Piece di momen HUT ke-80 RI ini akan dilakukan bukan karena hilangnya rasa nasionalisme, melainkan simbol protes atau bentuk perlawanan dari rakyat yang selama ini tak puas dengan kinerja pemerintah.
Bendera One Piece ini sendiri memiliki makna tersendiri. Melansir dari laman Onepiece.fandom.com, bendera One Piece merujuk ke Jolly Roger, simbol tengkorak yang ada di yang digunakan sebagai identitas bajak laut dalam sejarah dunia. Bendera ini pada dasarnya terdiri dari tengkorak manusia di atas tulang yang bersilang.
Baca Juga: Terpisah 7 Tahun dari Ibu, Nyoman Paul Sempat Lupa Wajah dan Nama Ibu
Jolly Roger ini menjadi simbol yang berpengaruh serta diakui sangat berarti bahaya di seluruh dunia.
Tengkorak dan tulang bersilang itu sendiri biasanya digunakan untuk memperingatkan orang tentang zat berbahaya atau tempat pada tanda dan botol.
Baca Juga: Waket I DPRD Likon : Perkuat Sinergi antara Pemkab dan DPRD Murung Raya.
Kemudian simbol tersebut digunakan dan sesuai dengan identitas atau latar belakang yang ingin ditampilkan kru bajak laut. Para bajak laut di One Piece lalu menggunakan logo itu untuk berbagai kegunaan, termasuk bendera kapal, layar kapal, desain pakaian, dan tato.
Sementara itu, masyarakat Indonesia mengibarkan salah satu bendera Jolly Roger yang telah dimodifikasi, sehingga kepala tengkorak tersebut mengenakan topi jerami.
***
Artikel Terkait
Hati-Hati Pakai Bawang Putih di Wajah, Dokter Beberkan Efek Negatifnya
Sound Horeg Jadi Sorotan, Berikut Batas Suara yang Masih Aman untuk Telinga
Tips dari Dokter untuk Mencegah Batuk Pilek Berulang pada Anak
Pemkab Murung Raya Luncurkan Program Kartu Mura Hebat, Simak Apa Saja
Dipimpin Wagub Edy Pratowo, Entry Meeting Evaluasi Penanganan Stunting Kalteng Digelar