KALTENGLIMA.COM - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Bali melakukan koreksi terhadap jumlah korban meninggal akibat banjir.
Dari data awal 18 orang, angka tersebut diperbarui menjadi 17 orang karena adanya pencatatan ganda. Hal ini disampaikan Kepala Pelaksana BPBD Bali, I Gede Agung Teja Bhusana Yadnya, pada Jumat, 12 September.
Koreksi data itu dipaparkan saat menerima kunjungan Menteri Hak Asasi Manusia (HAM) Natalius Pigai yang meninjau kondisi umum serta penanganan korban banjir di Bali.
Baca Juga: Polisi Sita 887 Liquid Vape Mengandung Obat Keras Asal Malaysia di Kepri
Berdasarkan data sementara yang diperbarui pada Jumat pukul 14.00 WITA dan dikonfirmasi kembali pada pukul 20.00 WITA, BPBD mencatat sebanyak 17 orang meninggal dunia dan lima orang masih dalam pencarian.
Rinciannya meliputi 11 orang di Denpasar, dua orang di Jembrana, tiga orang di Gianyar, dan satu orang di Badung.
Selain korban jiwa, banjir juga menyebabkan kerusakan pada 515 bangunan. Kerusakan paling banyak terjadi di Denpasar dengan 475 unit, diikuti Tabanan sebanyak 29 unit, Karangasem 6 unit, Gianyar 2 unit, dan Bangli 3 unit.
Baca Juga: Bupati Murung Raya Lantik 70 PPPK Tahap II Formasi 2024
Hingga Jumat siang pukul 12.00 WITA, terdapat enam pos pengungsian di Denpasar dengan jumlah pengungsi sebanyak 188 orang.
Rinciannya yakni di SD 25 Pemecutan (8 orang), Banjar Sedana Mertha Ubung (24 orang), Banjar Dakdakan Peguyangan (48 orang), Banjar Kesambi Kesiman (43 orang), Posko Pulau Misol (45 orang), dan Banjar Tohpati (20 orang).
Saat ini, Bali masih dalam status tanggap darurat bencana banjir selama satu minggu sejak 10 September.
Baca Juga: Saksi 01 Mengaku Dibayar Beri Keterangan Palsu, Hakim MK: Ada Notaris Berjalan
Pada masa ini, pemerintah fokus melakukan evakuasi korban serta memenuhi kebutuhan logistik bagi para pengungsi.
Artikel Terkait
Selesai Jalani Pemeriksaan, Satori Bantah Mobil Disita dan Showroomnya Terkait Kasus CSR BI-OJK
Tim SAR Kembali Evakuasi 1 Jenazah dari Ambruknya Ruko Akibat Banjir di Bali
Mukhtarudin Terpilih Jadi Menteri P2MI, Golkar: Bekali PMI dengan Keterampilan
2 Orang Tewas-3 Terluka Akibat Sumur Minyak Ilegal di Sumsel Terbakar