KALTENGLIMA.COM -Tumpukan sembako yang diduga sebagai Bantuan Sosial (Bansos) ditemukan dipendam di dalam tanah di wilayah Depok, Jawa Barat.
Penemuan Bansos presiden oleh warga dipendam dalam tanah pun membuat heboh dan viral di media sosial Instagram.
Diduga paket Bansos itu sudah dikubur dalam tanah sekitar 2 tahun lebih atau semenjak adanya pendemi Covid-19.
Dilansir dari Pikiran-Rakyat.com, Video viral soal tumpukan bansos itu diunggah oleh akun Instagram @kabarnegri pada Sabtu, 30 Juli 2022, kemarin.
Diketahui, sejumlah warga telah menggali salah satu area tanah yang berada di Depok dan menemukan tumpukan bansos yang diduga sebagai bansos dari Presiden.
Bansos yang diklaim sebagai pemberian Presiden itu seharusnya dibagikan kepada seluruh warga yang berhak menerima.
Baca Juga: Banjir Bandang Terjang Desa Torue di Sulteng, Kepala BNPB : Tiga Tewas dan Empat Orang Hilang
“Bansos Presiden yang harusnya di bagikan ke rakyat yang membutuhkan ditemukan terpendam, ditemukan Ahli Waris Muhammad Rudi Samin di lahan serap, Depok,” kata akun @kabarnegri dalam keterangannya, dikutip Kaltenglima.com dari Pikiran-Rakyat.com pada Minggu, 31 Juli 2022.
Keterangan itu pun juga dikonfirmasi oleh seseorang dalam video yang menunjukkan temuan tumpukkan bansos tersebut.
“Akhirnya ditemukan sembako yang ditimbun sebanyak se ton di kelurahan Tirta jaya, menurut informasi yang kami dapatkan dari lokasi, sembako ini bantuan dari Presiden yang mestinya diberikan kepada warga masyarakat yang berhak menerimanya tetapi ini malah ditimbun,” ujarnya.
Berdasarkan video tersebut juga diketahui bahwa sembako-sembako bansos itu telah ditimbun selama tiga tahun lamanya.
Sembako ini kurang lebih tiga tahun dipendam disini dikubur disini,” katanya.
Sang perekam video viral itu pun menceritakan kronologi adanya tumpukan sembako di wilayah tersebut.
“Awalnya ditaruh di gudang pusat JNE, kemudian pada saat itu sedang ditelusuri oleh KPK, kemudian akhirnya sembako ini di bawa ke Depok untuk di kubur disini,” ucapnya.
Baca Juga: Pengacara Sebut, Temuan di Autopsi Ulang Jasad Brigadir J, Otak Pindah Posisi ke Bagian Tubuh Lain
Masyarakat setempat pun telah menggali tanah tersebut selama tiga hari hingga menemukan tumpukan sembako yang diduga sebagai bansos Presiden itu.
Selama 3 hari masyarakat melakukan penggalian akhirnya hari ini pukul 2 siang WIB sembako itu ditemukan di lokasi tersebut,” ujar sang perekam video.
Video yang diunggah oleh akun Instagram @kabarnegri ini ramai diperbincangkan hingga berhasil ditonton oleh 13,3 ribu netizen.
Sebagian diantaranya pun turut bertanya-tanya dan meninggalkan tanggapannya pada kolom komentar akun tersebut.
“Kok bisa” kata D*****, dikutip dari Instagram @kabarnegri, Minggu, 31 Juli 2022.
Astaghfirullah…kenapa di kubur, kenapa ga dibagikan, mereka sangat butuh,” ujar U***, salah seorang netizen yang juga kaget.
“Tujuannya apa? Kan bisa expired,” ucap E*****, sembari mempertanyakan.
“Itu kenapa berasnya di timbun? Maksudnya agar apa? Dan tujuannya untuk apa?” kata G**.
Sebagian netizen lainnya justru meninggalkan komentar berbau candaan pada kolom Instagram @kabarnegri.
“Mungkin biar tumbuh banyak kali ya,”ujar C*****, sembari bercanda.
“Pengen bertani kali ya…di pikirnya para petani beras begitu cara baban padi…” kata M*****, turut memberikan sindiran.
Hingga saat ini, belum diketahui pasti soal peristiwa yang terjadi dalam video viral tersebut. Pemerintah pun belum mengeluarkan klarifikasi terkait video yang membuat masyarakat heboh itu. ***
