3. Makanan Ringan Ultra Olahan
Makanan ringan seperti keripik, kue, permen, donat, dan granola batangan sering mengandung bahan kimia dan pengawet yang dirancang untuk memperpanjang masa simpan.
Jenis makanan ini biasanya rendah serat, yang sebenarnya penting untuk kesehatan usus. Kurangnya serat dapat berdampak buruk pada keseimbangan bakteri baik dalam sistem pencernaan.
4. Makanan Tinggi Garam
Makanan asin, termasuk yang mengandung MSG, dapat menyebabkan retensi air dalam tubuh, mengakibatkan pembengkakan dan tampilan kulit yang kurang sehat.
Baca Juga: Bukan Penyakit Misterius, Ini Pemicu Puluhan Warga Sakit di Tasikmalaya
Misalnya, setelah mengonsumsi makanan dengan kadar garam tinggi, seperti makanan khas restoran Cina, mata sering kali tampak bengkak keesokan harinya.
5. Biji-bijian Olahan
Biji-bijian olahan, seperti tepung putih, pasta, dan nasi putih, kehilangan serat dan nutrisi penting selama proses pemurnian.
Konsumsi biji-bijian olahan menyebabkan lonjakan gula darah dan insulin, yang mempercepat proses penuaan dan meningkatkan risiko berbagai penyakit metabolik.
Artikel Terkait
Maag Kambuh? Kenali Gejalanya dan Atasi Sekarang!
Kol Goreng, Enak Tapi Membahayakan Bagi Kesehatan
Apakah Minum Kopi Hitam Setelah Berolahraga Boleh?