Cara Atasi Anak Yang Telanjur Kecanduan Jajan Manis Menurut Pakar Gizi

photo author
- Senin, 27 Mei 2024 | 06:49 WIB
Ilustrasi anak-anak.  (dok. Anak Yatim)
Ilustrasi anak-anak. (dok. Anak Yatim)

KALTENGLIMA.COM - Menurut Pakar Gizi Masyarakat, Dr. Tan Shot Yen, Mhum, ada beberapa strategi yang bisa diterapkan oleh orang tua untuk menangani 'kecanduan' gula pada anak. Konsumsi berlebihan makanan manis dapat meningkatkan risiko berbagai penyakit, termasuk diabetes tipe dua di kemudian hari.

Dr. Tan menyebutkan bahwa kecanduan gula pada anak sering terjadi karena kurangnya pilihan alternatif yang disediakan.

Ia juga memperingatkan bahwa orang tua perlu berhati-hati saat memperkenalkan makanan manis kepada anak.

Baca Juga: Dukung Komitmen Bersama Percepat Penurunan Stunting, Pabung Kodim 1013 Muara Teweh : Hasilkan Output yang Baik

Daripada menggunakan jajanan manis yang tinggi gula, dr. Tan merekomendasikan alternatif seperti buah-buahan segar yang sehat.

Menurutnya, kebiasaan memberikan makanan manis kepada anak sebagai cara untuk mendapatkan kasih sayang harus diubah.

Dr. Tan mengusulkan dua pendekatan untuk mengatasi kecanduan gula pada anak. Pertama, menciptakan kebiasaan positif baru untuk mengalihkan perhatian anak dari makanan manis.

Baca Juga: Lirik Lagu Berserta Terjemahan aespa – Life My Live, Punya Vibes Lagu Barbie

Hal ini dapat dilakukan dengan memberikan hadiah non-makanan sebagai bentuk apresiasi kepada anak. Misalnya, kebiasaan berbelanja buah atau membuat camilan bersama.

Kedua, orang tua perlu berkomitmen penuh untuk membatasi konsumsi makanan manis di rumah. Karena kebiasaan mengonsumsi makanan manis biasanya diperkenalkan oleh orang tua, maka penting bagi mereka untuk menjadi contoh yang baik.

Dr. Tan menekankan bahwa kesepakatan dan komitmen dari semua anggota keluarga penting dalam menjalankan perubahan ini.

Baca Juga: Al Nassr Menang Atas Al Ittihad, Ronaldo Ukir Rekor Gol

Menurutnya, perubahan harus dimulai dari orang dewasa karena mereka adalah contoh bagi anak-anak dan mereka yang memulai kebiasaan tersebut.

Dengan demikian, melibatkan semua anggota keluarga dalam menciptakan lingkungan yang sehat dan bebas dari kecanduan gula menjadi kunci dalam menangani masalah ini.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Deni Hariadi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Berapa Panjang Usus Halus Orang Dewasa dan Fungsinya?

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:55 WIB

Bahaya Kebiasaan Mengunyah Es Batu bagi Kesehatan Gigi

Selasa, 16 Desember 2025 | 22:18 WIB
X