Anak yang mengalami diabetes tipe 1 umumnya cenderung kurus, sedangkan anak dengan diabetes tipe 2 biasanya gemuk atau obesitas, dengan hampir 80 persen anak-anak diabetes tipe 2 mengalami obesitas.
Untuk mengecek status diabetes pada anak, dokter dapat melakukan pemeriksaan C-peptide untuk mengetahui tingkat produksi insulin.
Anak dengan diabetes tipe 1 biasanya memiliki C-peptide negatif, sementara anak dengan diabetes tipe 2 biasanya memiliki C-peptide positif.
Baca Juga: Peraturan Label Bahaya BPA pada AMDK Telah Diterbitkan BPOM
Penanganan medis yang tepat sangat penting bagi anak yang didiagnosis dengan diabetes. Anak dengan diabetes tipe 1 perlu terapi insulin dan harus diajarkan cara pemberian suntikan dan dosisnya.
Sedangkan anak dengan diabetes tipe 2 perlu menjalani perubahan gaya hidup yang drastis, seperti pengaturan pola makan dan olahraga, untuk mengontrol kondisi mereka agar tidak menjadi kronik dan menimbulkan berbagai komplikasi.
Artikel Terkait
Digital Subtraction Angiography (DSA): Memvisualisasikan Pembuluh Darah dengan Jelas
Anggaran Makan Siang Gratis Dipangkas Rp7500 per Anak, Begini Respons Menko PMK
31 dari Ratusan Warga Israel Tewas Terinfeksi Virus Mematikan