KALTENGLIMA.COM - Rasa lapar bisa diklasifikasikan menjadi dua jenis, yaitu lapar fisiologis dan lapar emosional. Bagaimana cara membedakan keduanya? Mengetahui perbedaannya sangat penting agar kita tidak makan hanya karena didorong oleh emosi sementara.
Seorang pelatih emotional healing dan emotional eating, Nina Nikicio, menjelaskan bahwa ada tanda-tanda sederhana yang bisa membantu kita membedakan antara lapar fisiologis dan lapar yang muncul sebagai cara mengalihkan perhatian dari emosi.
Ciri utama dari lapar fisiologis adalah bunyi perut saat merasa lapar, yang biasanya terjadi pada waktu makan yang normal.
Baca Juga: Hati-Hati, Ini Penyebab Diabetes pada Anak
Nina menyatakan bahwa cara termudah adalah memperhatikan apakah perut berbunyi saat merasa lapar. Jika rasa lapar muncul pada jam makan biasa dan kita benar-benar ingin makan, itu menandakan lapar fisiologis.
Namun, jika rasa lapar tiba-tiba muncul pada tengah malam, penting untuk bertanya pada diri sendiri apa penyebabnya. Mungkin tubuh hanya merasa lelah dan membutuhkan istirahat, bukan makanan.
Menurut Nina, rasa lapar sering kali muncul sebagai cara untuk mengalihkan perhatian dari emosi tertentu.
Baca Juga: Polusi Udara Jakarta: Bahaya Tersembunyi Bagi Kulit
Salah satu cara yang sangat disarankan adalah memahami emosi yang sedang dialami dalam diri kita.
Artikel Terkait
Peraturan Label Bahaya BPA pada AMDK Telah Diterbitkan BPOM
Ini Dia Bahaya Air Galon yang Terkontaminasi BPA Menurut Para Ahli
Ternyata Ini Penyebab Rasa Haus pada saat Kita Tidur