KALTENGLIMA.COM - Baru-baru ini, bahaya Bisfenol A (BPA) menjadi sorotan publik setelah Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) menerbitkan aturan baru mengenai kandungan BPA dalam air minum dalam kemasan (AMDK).
BPA dikenal sebagai senyawa yang dapat mengganggu sistem endokrin jika masuk ke dalam tubuh manusia. Penelitian menunjukkan bahwa BPA mempengaruhi struktur dan fungsi estrogen, yang berdampak pada kesehatan.
Menurut Healthline, paparan BPA pada pria dan wanita dapat meningkatkan peradangan dan merusak sel melalui proses yang disebut stres oksidatif, yaitu ketidakseimbangan antara produksi dan akumulasi oksigen reaktif dalam sel dan jaringan.
Baca Juga: Jangan Dianggap Remeh, Kesemutan Bisa Jadi Tanda Saraf Kejepit, Simak Informasinya!
Berikut adalah beberapa dampak buruk BPA pada wanita:
1. Perubahan Hormon
BPA dapat menyebabkan perubahan pada level estradiol, hormon reproduksi penting bagi wanita, yang mengakibatkan ketidakseimbangan hormon dan gangguan pada siklus haid.
2. Kanker Payudara
BPA dapat memicu gangguan endokrin, modifikasi epigenetik, pelepasan sitokin, stres oksidatif, dan inflamasi, yang semuanya berpotensi menyebabkan kanker, termasuk kanker payudara. Studi menunjukkan bahwa paparan BPA dapat meningkatkan risiko ductal carcinoma in situ (DCIS), bentuk awal dari kanker payudara sebelum menjadi invasif.
3. Kista Ovarium
Penelitian oleh Baluka dan Rumbeiha (2016) menyebutkan bahwa BPA dapat menyebabkan kista ovarium dan modifikasi jinak lainnya pada ovarium, seperti proliferasi progresif saluran telur, endometriosis, dan hiperplasia endometrium kistik.
Baca Juga: Awas Kondom Mengandung Bahan Kimia Berbahaya yang Picu Kanker! Ini Kata Peneliti
Artikel Terkait
Punya Ketombe di Alis? Kenali Penyebab dan Cara Mengatasinya
Catat! Bagian Tubuh Ini yang Tak Perlu Sering-Sering Dibersihkan
Virus Oropouche Berpotensi Next Pandemi? Ini Kata Pakar