Gangguan Kepribadian Narsistik: Memahami, Mengenali, dan Menghadapinya

KALTENGLIMA.COM - Gangguan Kepribadian Narsistik (Narcissistic Personality Disorder, NPD) adalah kondisi mental di mana seseorang memiliki pandangan yang sangat tinggi tentang dirinya sendiri.

Mereka seringkali merasa lebih unggul, membutuhkan pengakuan terus-menerus, dan kurang memiliki empati terhadap orang lain.

Baca Juga: Ketahui 4 Cara Makan Warga Jepang Biar Panjang Umur

Gejala Gangguan Kepribadian Narsistik

Individu dengan NPD seringkali menunjukkan ciri-ciri berikut:

• Merasa sangat penting: Mereka percaya bahwa mereka lebih istimewa dan unik daripada orang lain.
• Membutuhkan pujian yang berlebihan: Mereka sangat bergantung pada pujian dan pengakuan dari orang lain.
• Fantasi akan kesuksesan: Mereka sering membayangkan diri mereka sangat sukses, berkuasa, atau cantik.
• Merasa superior: Mereka percaya bahwa mereka lebih baik daripada orang lain dan hanya bergaul dengan orang yang mereka anggap sepadan.
• Kurang empati: Mereka sulit memahami atau peduli dengan perasaan orang lain.
• Memiliki sikap meremehkan: Mereka sering meremehkan pencapaian orang lain dan cenderung iri.
• Memiliki ekspektasi yang tidak realistis: Mereka mengharapkan perlakuan khusus dan sering merasa marah jika tidak mendapatkannya.
• Sulit menjalin hubungan: Mereka sering mengalami kesulitan dalam hubungan interpersonal karena sifat mereka yang menuntut dan mementingkan diri sendiri.

Baca Juga: Ini Dia 6 Cara Mengatasi Penyimpanan Gmail yang Hampir Penuh

Penyebab Gangguan Kepribadian Narsistik

Penyebab pasti NPD belum diketahui secara pasti, namun beberapa faktor yang mungkin berperan meliputi:

• Genetika: Riwayat keluarga dengan NPD dapat meningkatkan risiko.
• Lingkungan: Pola asuh yang terlalu memanjakan atau sebaliknya, terlalu kritis, dapat berkontribusi pada perkembangan NPD.
• Neurobiologi: Ada kemungkinan adanya perbedaan dalam struktur otak pada individu dengan NPD.