KALTENGLIMA.COM - Masalah kolesterol tinggi bisa menjadi pemicu berbagai masalah kesehatan kardiovaskular jika tak ditangani dengan baik. Dengan adanya pergeseran gaya hidup yang lebih instan, saat ini masalah kolesterol tinggi juga mengintai anak muda.
Terdapat dua jenis kolesterol yang ada dalam tubuh, yakni low-density lipoprotein (LDL) yang dikenal sebagai kolesterol jahat dan high-density lipoprotein (HDL) atau kolesterol baik. Saat kadar kolesterol jahat terlalu tinggi dan kadar kolesterol baik tak terjaga, maka ini dapat menimbulkan masalah kesehatan.
Spesialis penyakit dalam dr Aru Ariadno, SpPD-KGEH menuturkan kolesterol tinggi juga bisa dialami kelompok usia muda. pergeseran gaya hidup yang lebih modern menjadi salah satu faktor anak muda untuk mengalami masalah kolesterol tinggi.
Baca Juga: Bocoran Spesifikasi Lengkap Poco X7 Pro: Dimensity 8400 Ultra, Monster Kinerja Baru!
"Pemicu kolesterol tinggi itu banyak ya. Bisa karena genetik atau keturunan, kegemukan, pola makan yang tidak baik, hingga kurang olahraga," kata dr Aru
Dilansir dari berbagai sumber, kolesterol tinggi umumnya tak menunjukkan gejala yang jelas. Tetapi, ada beberapa tanda yang mungkin dapat muncul ketika seseorang memiliki masalah kolesterol tinggi:
1. Nyeri Dada
Jika arteri yang memasok darah ke jantung terpengaruh oleh kolesterol tinggi, maka gejala nyeri dada akan muncul. Dilansir dari Mayo Clinic, gejala ini juga dikenal dengan istilah angina.
Baca Juga: Ini Kata Koh Dennis Lim Soal Hukum Mengucapkan Selamat Natal
Selain masalah nyeri dada, gejala penyakit arteri koroner lainnya mungkin juga bisa muncul akibat kolesterol jahat terlalu tinggi dan tak segera ditangani atau diimbangi dengan gaya hidup sehat.
2. Tendon Xanthomata
Merupakan kondisi pembengkakan yang dapat terjadi di ruas-ruas jari tangan, lutut, atau tendon achilles di bagian belakang pergelangan kaki. Pembengkakan ini terjadi karena penumpukan kolesterol tinggi di area-area itu.
Gejala ini kurang umum muncul, namun biasanya terjadi pada orang yang memiliki kondisi kondisi hiperkolesterolemia familial atau kolesterol tinggi yang disebabkan oleh genetika.
Artikel Terkait
DPRD Mura Tetapkan Program Pembentukan Peraturan Daerah Tahun 2025
DPRD Murung Raya Sampaikan Hasil Reses
Srikandi Dewan Komitmen Kawal setiap Aspirasi Masyarakat
Legislator Mura Dukung Upaya Pemerintah Bangun Sektor Pertanian
Bersinergi Dalam Menangkal Bahaya Narkoba, Ini Harapan Dewan