KALTENGLIMA.COM - Penggunaan tumbler atau botol minum isi ulang kini semakin populer sebagai bagian dari gaya hidup modern.
Selain ramah lingkungan, botol minum ini juga hadir dengan desain yang beragam dan menarik.
Namun, penting untuk merawat botol minum dengan baik, terutama dengan mencucinya secara rutin, karena jika tidak, dapat menimbulkan risiko kesehatan.
Baca Juga: Asal Usul HMPV yang Mencuat Baru-Baru Ini, Sudah Ditemukan Sejak 2001
Menurut laporan dari 7News pada 9 Januari 2025, botol minum yang jarang dicuci dapat menjadi media penyebaran penyakit seperti Hepatitis A dan bakteri E.coli melalui kontaminasi fekal-oral.
Kontaminasi ini biasanya terjadi akibat tangan pengguna yang kotor, misalnya setelah menggunakan toilet tanpa mencuci tangan dengan benar, yang kemudian menyentuh botol minum.
Dr. Rodney Pearce menjelaskan bahwa kotoran yang tidak sengaja tertinggal di tangan dapat berpindah ke botol minum, sehingga menciptakan potensi risiko kesehatan. Oleh karena itu, kebersihan botol minum sangat penting untuk mencegah infeksi.
Baca Juga: Mutasi Baru Cacar Monyet ‘Mpox’ Teridentifikasi di China, Begini Gejalanya
Botol minum tidak perlu dicuci setiap hari, tetapi harus dibersihkan setidaknya sekali dalam seminggu. Hal ini disarankan oleh Rietie Venter, Kepala Departemen Mikrobiologi di University of South Australia. Namun, mencucinya setiap hari juga tidak menjadi masalah, terutama jika botol digunakan secara intensif.
Jika botol minum memiliki sedotan, pengguna disarankan untuk menggunakan sikat kecil agar bagian dalam sedotan dapat dibersihkan dengan sempurna.
Selain itu, botol minum sebaiknya dikosongkan setiap hari untuk mencegah pertumbuhan bakteri atau jamur.
Baca Juga: Diidap Pelawak Qomar, Ini Gejala Kanker Usus yang Harus Diwaspadai
Pencucian menyeluruh menjadi wajib jika terdapat tanda-tanda seperti bintik hitam kecil yang menunjukkan adanya jamur.
Jamur ini, jika dibiarkan, dapat memengaruhi kesehatan tubuh, termasuk menyebabkan gangguan pencernaan.
Artikel Terkait
Kenali Ciri-ciri Seseorang yang Terserang Virus HMPV
Punya Riwayat Kanker Usus, Pelawak Qomar Meninggal Dunia di Usia 64 Tahun
Diidap Pelawak Qomar, Ini Gejala Kanker Usus yang Harus Diwaspadai
Mutasi Baru Cacar Monyet ‘Mpox’ Teridentifikasi di China, Begini Gejalanya