KALTENGLIMA.COM - Masalah Gerakan Tutup Mulut (GTM) pada anak sering kali menjadi tantangan besar bagi orang tua.
Jika tidak segera ditangani, kondisi ini dapat berdampak serius pada pemenuhan nutrisi anak, yang penting untuk pertumbuhan dan perkembangan mereka.
Menurut Dr. Meta Herdiana Hanindita, SpA(K), anggota Unit Kerja Koordinasi (UKK) Nutrisi dan Penyakit Metabolik Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), penyebab utama GTM sering kali berasal dari praktik pemberian makan yang kurang tepat.
Salah satu kesalahan yang sering dilakukan orang tua adalah menggunakan gadget sebagai alat untuk menenangkan anak selama makan.
Baca Juga: Kenali Golongan Darah yang Lebih Rentan Terhadap Serangan Jantung dan Penyebabnya
Dr. Meta menjelaskan bahwa pemberian gadget saat makan menciptakan
distraksi yang mengganggu konsentrasi anak.
Padahal, saat makan, anak seharusnya fokus tanpa ada gangguan. Distraksi lain yang sering dilakukan adalah memberikan hiburan seperti bermain sambil makan, menonton video, atau mengajak anak jalan-jalan selama waktu makan.
Selain menjauhkan distraksi, ada beberapa aturan penting yang harus diterapkan oleh orang tua, yaitu:
1. Jadwal makan teratur: Anak harus memiliki waktu makan yang konsisten setiap hari.
2. Pembatasan durasi makan maksimal 30 menit: Jika makanan tidak habis dalam waktu tersebut, proses makan harus dihentikan.
Baca Juga: Mengenal Fenomena Januari yang Terasa Lama, Ternyata Ada Penjelasan Ilmiah
Aturan ini bertujuan untuk melatih anak mengenali sinyal lapar dan kenyang. Ketika makan dilakukan dengan distraksi, jadwal tidak teratur, atau durasi makan terlalu lama, anak dapat kehilangan kemampuan mengenali sinyal tersebut.
Artikel Terkait
Waduh! Ternyata Makanan Ini Tidak Baik Jika Dipanaskan Ulang dengan Microwave
Kegiatan Positif Ini Ternyata Berbahaya Jika Dilakukan Setelah Makan
Terungkap! Minum Teh Ini Setiap Hari Bisa Bikin Awet Muda hingga Panjang Umur