Tak Selalu Menyehatkan, 3 Efek Samping Makan Kacang Mete Berlebihan

KALTENGLIMA.COM - Kacang mete adalah kacang yang sering dijadikan camilan dan isian cokelat.

Sebenarnya, alih-alih jenis kacang, kacang mete merupakan biji dari buah jambu mete.

Bagian kacang mete ini terletak di bagian bawah dari buah jambu tersebut dengan bentuk runcing dan melengkung.

Baca Juga: Mitos atau Fakta: Benarkah Minum Air Garam Bisa Redakan Sakit Kepala?

Karena profil nutrisinya yang bagus, kacang mete kerap dianggap sebagai pilihan camilan sehat.

Tak heran banyak orang menjadikan kacang mete sebagai camilan saat perut lapar di antara waktu makan.

Efek samping kacang mete

Bagi kebanyakan orang, mengonsumsi kacang mete memang tidak menimbulkan masalah. Namun, hal yang sama tak berlaku bagi beberapa orang.

Baca Juga: Resmi! Carmen Jadi Orang Indonesia Pertama yang Debut di Agensi Big 3 Korea

Penting bagi Anda untuk mengetahui efek samping makan kacang mete berikut ini, melansir Medicine Net.

1. Reaksi alergi
Alergi kacang mete merupakan salah satu jenis alergi kacang yang paling umum. Orang yang alergi terhadap kacang apa pun kemungkinan besar akan memberikan respons yang sama saat akan kacang mete.

Beberapa gejala alergi yang mungkin timbul di antaranya seperti gatal-gatal hingga sesak napas.

2. Bisa picu batu ginjal
Kacang mete mengandung oksalat dalam jumlah tinggi. Oksalat sendiri dikenal sebagai salah satu pemicu batu ginjal.

Orang yang memiliki masalah batu ginjal dianjurkan untuk tidak mengonsumsi kacang mete. Makan kacang mete bersama susu bisa jadi solusi karena kalsium dapat membantu mengurangi penyerapan oksalat.

Baca Juga: Prabowo Tinjau Langsung Makan Bergizi Gratis di Jaktim