Waspadai Diabetes Tipe 1 pada Anak, Ini Gejala dan Cara Penanganannya

photo author
- Sabtu, 26 April 2025 | 17:40 WIB
Ilustrasi Diabetes anak, foto: Pixabay
Ilustrasi Diabetes anak, foto: Pixabay

KALTENGLIMA.COM - Diabetes tipe 1 merupakan salah satu penyakit kronis yang dapat menyerang anak-anak, di mana tubuh tidak lagi mampu memproduksi insulin, hormon vital yang berfungsi mengatur kadar gula dalam darah.

Tanpa keberadaan insulin, gula akan menumpuk dalam darah dan menimbulkan berbagai masalah kesehatan serius.

Meskipun tidak dapat disembuhkan, kondisi ini masih bisa dikelola dengan baik agar anak tetap tumbuh sehat dan aktif.

Baca Juga: Waspadai 5 Efek Samping akibat Terlalu Sering Makan Pedas

Menurut laman Mayo Clinic pada Sabtu, 26 April, gejala diabetes tipe 1 pada anak biasanya muncul tiba-tiba dan tampak jelas, seperti rasa haus berlebihan, sering buang air kecil bahkan mengompol, rasa lapar yang terus-menerus, penurunan berat badan tanpa sebab jelas, kelelahan, perubahan suasana hati yang ekstrem, serta napas berbau.

Gejala-gejala tersebut tidak boleh diabaikan dan sebaiknya segera dikonsultasikan ke dokter. Hingga kini, penyebab pasti diabetes tipe 1 belum diketahui sepenuhnya, namun diyakini berkaitan dengan respons autoimun, di mana sistem kekebalan menyerang sel-sel pankreas penghasil insulin.

Faktor genetik, paparan virus tertentu, serta faktor ras dan etnis diduga turut berperan. Apabila tidak dikelola dengan baik, diabetes tipe 1 dapat menyebabkan komplikasi serius, seperti penyakit jantung, kerusakan saraf dan ginjal, gangguan penglihatan, penurunan kepadatan tulang, serta meningkatkan risiko penyakit autoimun lain seperti gangguan tiroid atau penyakit celiac.

Baca Juga: 5 Manfaat Daun Lobak bagi Kesehatan yang Belum Banyak Diketahui

Penanganan diabetes tipe 1 harus dilakukan seumur hidup, dengan fokus pada pemberian insulin baik melalui suntikan harian, pena insulin, atau pompa insulin, pemantauan kadar gula darah minimal empat kali sehari atau dengan alat pemantau otomatis, pengaturan pola makan sehat dengan memperhatikan asupan karbohidrat dan gizi seimbang, aktivitas fisik teratur untuk menjaga kestabilan gula darah, serta kerja sama erat dengan tim medis yang terdiri dari dokter, ahli gizi, dan edukator diabetes.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Laili Rukhmina

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Berapa Panjang Usus Halus Orang Dewasa dan Fungsinya?

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:55 WIB

Bahaya Kebiasaan Mengunyah Es Batu bagi Kesehatan Gigi

Selasa, 16 Desember 2025 | 22:18 WIB
X