Ahli Ungkap Manfaat Latihan Beban dalam Mengurangi Risiko Demensia

photo author
- Senin, 28 April 2025 | 14:17 WIB
Ilustrasi Demensia (iStockphoto)
Ilustrasi Demensia (iStockphoto)

KALTENGLIMA.COM - Demensia merupakan istilah luas yang mencakup berbagai gangguan pada otak yang menyebabkan penurunan kemampuan kognitif, seperti ingatan, pemikiran, dan penggunaan bahasa.

Kondisi ini berdampak pada jutaan orang di seluruh dunia, dengan jumlah penderita yang diperkirakan mencapai 57 juta orang menurut data dari Medical News Today.

Isadora Ribeiro, PhD, dari Yayasan Penelitian Sao Paolo (FAPESP), menjelaskan bahwa demensia tidak hanya mempengaruhi individu yang mengalaminya, tetapi juga berdampak besar pada keluarga mereka serta sistem pelayanan kesehatan.

Baca Juga: Pria Juga Rentan Terhadap HPV, Jangan Anggap Enteng Ancaman Ini!

Ketika seseorang menderita demensia, aktivitas sehari-hari mereka menjadi terganggu, sehingga penting untuk melakukan upaya pencegahan sedini mungkin. Salah satu langkah yang disarankan adalah dengan rutin melakukan olahraga, termasuk latihan beban.

Dalam sebuah studi terbaru yang dipublikasikan di jurnal GeroScience, ditemukan bahwa latihan beban dapat berperan dalam melindungi otak orang dewasa yang lebih tua dari risiko demensia, bahkan pada mereka yang sudah menunjukkan tanda-tanda awal gangguan kognitif ringan.

Penelitian tersebut menemukan bahwa kekuatan otot yang lebih baik berhubungan dengan penurunan risiko demensia serta peningkatan fungsi kognitif.

Baca Juga: FDA Waspadai Efek Samping Serius Obat Penumbuh Rambut yang Populer di AS

Peserta penelitian yang rutin menjalani latihan beban menunjukkan perbaikan pada memori episodik verbal dan peningkatan kekuatan neuron. Selain itu, ada juga perbaikan di area otak yang berkaitan dengan penyakit alzheimer.

Temuan ini menunjukkan bahwa latihan beban tidak hanya membantu meningkatkan fungsi kognitif, tetapi juga berpotensi mencegah terjadinya atrofi pada bagian otak tertentu yang biasanya terpengaruh oleh alzheimer.

Latihan beban juga memberikan manfaat lain seperti memperbaiki kesehatan kardiovaskular dan meningkatkan aliran darah ke otak, yang keduanya sangat penting dalam menjaga kesehatan fungsi otak dan mengurangi risiko demensia di masa depan.

Baca Juga: Ternyata Ini Alasan Sering Menguap di Siang Hari, Bukan Hanya Kurang Tidur

Ribeiro menegaskan bahwa semua manfaat tersebut saling mendukung untuk mempertahankan kinerja otak seiring bertambahnya usia.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Laili Rukhmina

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Berapa Panjang Usus Halus Orang Dewasa dan Fungsinya?

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:55 WIB

Bahaya Kebiasaan Mengunyah Es Batu bagi Kesehatan Gigi

Selasa, 16 Desember 2025 | 22:18 WIB
X