Hati-Hati! Lima Kebiasaan Pagi Ini Diam-Diam Bisa Bikin Ginjal Rusak

photo author
- Selasa, 11 November 2025 | 21:59 WIB
Ilustrasi ginjal (Freepik)
Ilustrasi ginjal (Freepik)

KALTENGLIMA.COM - Kebanyakan orang tidak langsung memikirkan kesehatan ginjal saat bangun tidur. Biasanya, rutinitas pagi dimulai dengan menyeruput secangkir kopi atau teh sebelum beraktivitas.

Padahal, kebiasaan sederhana di pagi hari dapat memberikan pengaruh besar terhadap kesehatan ginjal dalam jangka panjang.

Organ ini berperan penting dalam menyaring racun, menjaga keseimbangan cairan tubuh, serta mengatur tekanan darah.

Baca Juga: Ini Manfaat Luar Biasa Rutin Makan Alpukat di Malam Hari

Jika ginjal terus dipaksa bekerja terlalu keras atau tubuh kekurangan cairan, kerusakan bisa terjadi perlahan tanpa gejala yang jelas.

Para ahli menjelaskan bahwa penyakit ginjal kerap berkembang secara diam-diam. Artinya, kebiasaan kecil yang tampak sepele bisa mempercepat kerusakan ginjal bila dilakukan terus-menerus tanpa disadari.

Baru-baru ini, Dr. Venkatsubramaniam membagikan informasi melalui akun Instagram mengenai lima kebiasaan pagi yang dapat membahayakan ginjal secara perlahan. Meskipun terlihat biasa, dampaknya bisa serius jika berlangsung dalam jangka panjang.

Baca Juga: Tips Jaga Kesehatan Saat Cuaca Berubah dan Polusi Meningkat

Pertama, tidak minum air setelah bangun tidur. Selama tidur, tubuh tetap bekerja, termasuk ginjal yang menyaring limbah, sementara tidak ada asupan cairan selama berjam-jam.

Akibatnya, tubuh terbangun dalam kondisi dehidrasi ringan. Jika langsung mengonsumsi kopi atau teh, ginjal akan bekerja lebih berat.

Memulai hari dengan segelas air membantu membilas racun dan mendukung proses penyaringan ginjal. Dehidrasi yang terjadi setiap hari dapat membuat ginjal kelelahan, memicu urine pekat, sakit kepala, dan rasa lelah.

Baca Juga: Dear Gen Z, Stres Kronis Dapat Picu Serangan Jantung: Jangan Lupa Bahagia!

Kedua, menahan buang air kecil terlalu lama. Kebiasaan ini memberi tekanan ekstra pada kandung kemih dan ginjal serta meningkatkan risiko infeksi saluran kemih.

Jika infeksi tersebut menjalar ke ginjal, dampaknya bisa jauh lebih parah. Karena itu, sebaiknya segera buang air kecil ketika muncul dorongan untuk melakukannya.

Ketiga, minum obat pereda nyeri saat perut kosong. Banyak orang mengonsumsi obat seperti ibuprofen di pagi hari untuk mengatasi nyeri kepala atau pegal.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Laili Rukhmina

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Berapa Panjang Usus Halus Orang Dewasa dan Fungsinya?

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:55 WIB

Bahaya Kebiasaan Mengunyah Es Batu bagi Kesehatan Gigi

Selasa, 16 Desember 2025 | 22:18 WIB
X