Inilah Keistimewaan Berpuasa Senin Kamis, Simak Penjelasan dari Ustadz Adi Hidayat

Ustadz Adi Hidayat juga memberikan sebuah contoh kasus lain pada saat sedang melaksanakan puasa  sunnah.

Misalnya, pada saat 15 menit menjelang buka puasa, ada seseorang yang mencoba memprovokasi, memarahi, hingga mencela agar orang tersebut batal puasanya.

Baca Juga: Nikita Mirzani Kembali Dilaporkan ke Polda Metro Jaya Terkait Dugaan Pencemaran Nama Baik

Namun, orang tersebut berusaha menahan diri dan akhirnya puasanya bisa selesai sampai setelah adzan maghrib berkumandang.

Mengetahui orang tersebut dapat menahan kemarahannya, temannya pun bertanya mengapa bisa menahan kemarahannya dan tidak membalasnya (tidak seperti biasanya).

Orang tersebut pun menjawab bahwa ia akan membalasnya nanti setelah berbuka puasa.

Baca Juga: Mengenal KPPS, Tugas dan Gaji dalam Pemilu 2024

Tetapi ternyata orang tersebut sudah lupa untuk meluapkan kemarahannya sehingga tidak jadi memarahi orang yang sudah memarahinya tersebut.

Setelah Anda memahami kelebihan puasa sunnah  tersebut dan Anda tertarik untuk mencoba berpuasa sunnah.

Anda bisa membaca niat puasa Senin Kamis yang adalah sebagai berikut.

Baca Juga: Tak Hanya SM Entertaiment, Pledis dan Belift Lab Minta Para Penggemar Untuk Berhati-hati terkait Festival Halu

Niat Puasa Senin Kamis untuk Hari Senin
نَوَيْتُ صَوْمَ يَوْمَ اْلاِثْنَيْنِ سُنَّةً ِللهِ تَعَالَى
Nawaitu Shouma Yaumal Itsnaini Sunnatal Lillaahi Ta’aalaa
Artinya: Saya niat puasa sunnah pada hari Senin karena Allah Ta'ala

Niat Puasa Senin Kamis untuk Hari Kamis
نَوَيْتُ صَوْمَ يَوْمَ الْخَمِيْسِ سُنَّةً ِللهِ تَعَالَى
Nawaitu Shouma Yaumal Khomisi Sunnatal Lillaahi Ta'aalaa
Artinya: Saya niat puasa sunnah pada hari Kamis karena Allah Ta'ala
(Syifaa Fariidah/ayoindonesia.com)

Artikel ini pertama kali tayang di ayoindonesia.com, dengan judul MasyaAllah! Disampaikan Ustaz Adi Hidayat, Ternyata Ini Kelebihan Orang yang Rajin Berpuasa Senin dan Kamis.