7 Cara Tenang Menghadapi Anak Tantrum di Tempat Umum

photo author
- Sabtu, 1 November 2025 | 23:20 WIB
Peyebab dan cara mengatasi anak tantrum usia 3-4. (pixabay.com)
Peyebab dan cara mengatasi anak tantrum usia 3-4. (pixabay.com)

KALTENGLIMA.COM - Fenomena anak tantrum di tempat umum, seperti supermarket, mal, atau transportasi publik, kerap membuat orang tua merasa cemas, frustrasi, atau malu.

Tantrum adalah ledakan emosi yang normal terjadi pada anak prasekolah, biasanya usia 1 hingga 4 tahun, saat mereka belum bisa sepenuhnya mengungkapkan keinginan atau frustrasi secara verbal.

Perilaku yang muncul bisa berupa menangis, menjerit, meronta, menendang, melempar barang, hingga berguling di lantai.

 Baca Juga: Teken Kesepakatan Sejarah, Mark Walter Resmi Jadi Pemilik Mayoritas Los Angeles Lakers

Tantrum paling sering terjadi pada usia 18 bulan hingga 3 tahun, ketika anak mulai mengembangkan kemandirian namun masih kesulitan mengelola emosi.

Berbeda dengan rewel biasa, tantrum memiliki intensitas tinggi dan sulit dikendalikan. Seringkali, tujuan tantrum adalah melampiaskan frustrasi atau mendapatkan kembali kendali atas situasi yang membuat anak merasa tidak nyaman.

Menghadapi tantrum di tempat umum menuntut orang tua untuk tetap tenang. Pertama, pertahankan ketenangan diri agar anak tidak semakin emosional.

Baca Juga: Tujuh Pencipta Lagu Gugat LMKN ke MA untuk Perjuangkan Royalti yang Adil

Kedua, akui dan validasi perasaan anak, misalnya dengan mengatakan, “Ibu mengerti kamu kesal karena mainannya tidak bisa dibeli sekarang.”

Ketiga, jika memungkinkan, pindahkan anak ke tempat yang lebih sepi dan aman agar fokus menenangkan anak tanpa tekanan orang sekitar.

Selain itu, gunakan sentuhan fisik seperti pelukan lembut untuk memberikan rasa aman, dan berikan pilihan terbatas setelah anak mulai tenang untuk membantu mereka merasa punya kendali.

Baca Juga: 16 Kementerian dan Lembaga yang Banyak Membuka Formasi CPNS untuk Lulusan SMA/SMK, Apa Saja?

Tetap tegas pada aturan dan konsisten, jangan menuruti tantrum sebagai “hadiah”, karena hal ini bisa memperkuat perilaku buruk di masa depan.

Pencegahan juga penting. Pastikan anak tidak lapar, lelah, atau mengantuk sebelum bepergian.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Nova Elisa Putri

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Bupati Bekasi Jadi Tersangka KPK Punya Harta Rp 79,1 M

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:10 WIB

KLH Angkut 116 Ton Sampah di Pasar Cimanggis Tangsel

Jumat, 19 Desember 2025 | 17:50 WIB
X