KALTENGLIMA.COM - Jam tidur malam terbaik bergantung pada keperluan istirahat tiap orang yang berbeda-beda. Tidur cukup memainkan peran vital bagi tubuh yang memengaruhi fungsi fisik, mental, hingga kesehatan.
Sebagai momen istirahat, energi tubuh dan pikiran akan terisi ulang dengan tidur. Kecukupan tidur memungkinkan tubuh untuk memperoleh manfaat maksimal usai istirahat, sebelum kembali sibuk beraktivitas keesokan harinya.
Jumlah waktu tidur yang diperlukan seseorang berubah sepanjang hidupnya. Usia menentukan berapa jam seseorang perlu tidur sehingga dapat merasa segar kembali dan beraktivitas optimal.
Melansir dari National Sleep Foundation, berikut kebutuhan waktu tidur total per harinya berdasarkan usia yang direkomendasikan, sudah termasuk tidur siang:
- Bayi 0-3 bulan: 14 hingga 17 jam
- Bayi 4-12 bulan: 12 hingga 15 jam
- Balita 1-3 tahun: 11 hingga 14 jam
- Balita 3-5 tahun: 10 hingga 13 jam
- Anak 6-13 tahun: 9 hingga 11 jam
- Remaja 14-17 tahun: 8 hingga 10 jam
- Dewasa muda 18-25 tahun: 7 hingga 9 jam
- Dewasa 26-64 tahun: 7 hingga 9 jam
- Lansia 65 tahun-lebih: 7 hingga 8 jam.
Dikutip dari Healthline, jam tidur malam terbaik tergantung pada kapan waktu perlu bangun di pagi harinya. Sehingga keperluan jumlah waktu tidur pada malamnya menjadi faktor yang mesti dipertimbangkan.
Baca Juga: Viral di Tiktok! Berikut Lirik Lagu Tenxi feat Naykilla dan Jemsii – Garam dan Madu
Sebagai contoh, jika seorang dewasa harus bangun pada pukul 05.00 pagi, maka ia harus mencoba tidur sekitar pukul 08.00-10.00 malam. Sebab, berdasarkan rekomendasi sesuai usia, dewasa memerlukan tidur selama 7-9 jam per harinya.
Adapun menurut penelitian yang dipublikasi di European Heart Journal-Digital Health pada 2021, jam tidur ideal untuk orang dewasa yakni pukul 10.00 malam.
Walau pukul 10.00 malam adalah waktu ideal untuk tidur, namun itu mungkin berlaku hanya bagi sebagian orang dan lainnya tidak, menurut pakar gangguan tidur Colleen Lance yang berbasis di Amerika Serikat, mengutip Cleveland Clinic.
Baca Juga: Hati-hati! Modus Penipuan Baru Perekrutan Freelance Arkadia Digital Media Melalui WhatsApp
Alih-alih hanya berfokus pada jam tidur tertentu, menurut dr Lance, konsisten tidur malam dan bangun pagi pada waktu yang sama setiap harinya lebih bagus. Konsistensi ini justru yang membantu tubuh berfungsi lebih baik sebab berkaitan dengan ritme sirkadian.
Singkatnya, ritme sirkadian merupakan jam internal alami tubuh yang mengatur jadwal tidur-bangun. Saat Anda terbiasa tidur dan bangun pada waktu yang sama setiap hari, otak akan beradaptasi dengan jadwal ini.
Pada akhirnya, Anda dapat tidur dengan mudah di malam hari dan bangun tepat di waktu tersebut bahkan sebelum alarm berbunyi. Ritme sirkadian dapat terganggu jika jadwal tidur detikers kembali tidak teratur.
Artikel Terkait
Persita Tangerang Datangkan Mantan Pemain Bali United
Harry Maguire Bakal Berseragam MU sampai 2026
Cak Imin: Putusan MK Jadi Peluang PKB Ajukan Kader jadi Capres
Pelaku Penembakan di Jalan Tol Ditangkap, Keluarga Korban Minta Ini
Pemerintah Bakal Gelontorkan Dana Rp20 Triliun untuk UMKM-Pekerja Migran