- Minuman manis yang mengandung gula
- Makanan panggang
- Pasta putih
- Roti putih
- Nasi putih
- Sereal manis
Konsumsi tinggi akan makanan manis dan bertepung berpotensi meningkatkan kemungkinan terjadinya diabetes tipe 2 dan obesitas. Sebuah studi yang dilakukan pada tahun 2020 menunjukkan bahwa kedua kondisi ini dapat memicu peradangan dan stres oksidatif, yang pada gilirannya dapat meningkatkan risiko terkena beberapa jenis kanker.
Diabetes tipe 2, khususnya, telah diketahui dapat meningkatkan risiko kanker ovarium, payudara, dan endometrium (rahim). Selain itu, asupan gula dan karbohidrat olahan yang berlebihan dapat menyebabkan kadar glukosa darah yang tinggi, yang berpotensi menjadi faktor risiko kanker kolorektal.
Baca Juga: Andra Soni dan Ma'ruf Amin Hadiri Haul Sultan Maulana Hasanuddin
Untuk mengurangi dampak negatif dari konsumsi karbohidrat olahan, Anda bisa mencoba mengganti makanan-makanan ini dengan alternatif yang lebih sehat, seperti:
- Roti gandum utuh
- Pasta gandum utuh
- Nasi merah
- Gandum utuh
Alkohol
Ketika seseorang mengonsumsi alkohol, hati berperan dalam memecah alkohol menjadi asetaldehida, yang merupakan senyawa karsinogenik.
Baca Juga: Prabowo dan Erdogan Bertemu, Hasilkan Kerjasama Bidang Bencana-Kebudayaan
Asetaldehida berkontribusi pada kerusakan DNA serta peningkatan stres oksidatif. Selain itu, senyawa ini juga mengganggu fungsi sistem kekebalan tubuh, sehingga membuat tubuh lebih sulit dalam mengenali dan menghancurkan sel-sel prakanker serta kanker.
Bagi wanita, konsumsi alkohol dapat meningkatkan kadar estrogen dalam tubuh, sebagaimana diungkapkan dalam sebuah studi tahun 2015. Kondisi ini terkait dengan peningkatan risiko terkena kanker payudara tipe reseptor estrogen positif.
Artikel Terkait
Dewan Dukung Penertiban Aset Milik Pemkab Murung Raya
Pj Bupati dan Pemkab Barut Ikuti Musrenbang RKPD PROV. Kalteng
Wujudkan Pengelolaan Keuangan Daerah, Pj. Bupati Hadiri Sertijab Kepala BPK Perwakilan Provinsi Kalimantan Tengah
Megawati Hangestri Pertiwi Tak Perpanjang Kontrak dengan Red Sparks Karena Hal Ini
Studi Baru Ungkap Orang yang Menikah Lebih Rentan Alami Hal Ini