Rangkaian Penyakit yang Dapat Diatasi dengan Konsumsi Rutin Jus Mengkudu, Apa Saja?

Mengkudu merupakan buah yang tumbuh subur di Asia Tenggara. Buah ini memiliki rasa yang pahit serta bau khas yang terkadang dibandingkan dengan keju yang bau. Mengkudu sejak dulu sudah dimanfaatkan, khususnya oleh masyarakat Polinesia, untuk berbagai masalah kesehatan misalnya sembelit, infeksi, nyeri, dan radang sendi. Biasanya, buah ini dikonsumsi dengan cara dibuat jus.

KALTENGLIMA.COM - Untuk mengurangi rasa pahit, jus mengkudu bisa ditambahkan dengan madu sebagai pemanis alami. Buah jeruk nipis atau lemon juga dapat ditambahkan untuk menyamarkan bau dan rasa yang mungkin kurang enak untuk sebagian orang. Kemudian, apa saja penyakit yang bisa dicegah dengan jus mengkudu ?

1. Kanker
Jus mengkudu mengandung antioksidan mengurangi kerusakan sel dan stres oksidatif. Stres oksidatif dikaitkan dengan banyak penyakit seperti kanker, penyakit jantung, dan diabetes.

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa, perokok berat diberi 118 ml jus mengkudu setiap hari. Setelah sebulan, responden mengalami penurunan dua jenis radikal bebas umum sebesar 30 persen. Dalam studi farmakologis, buah mengkudu bahkan menunjukkan aktivitas anti-kanker pada berbagai lini seperti sel kanker paru, serviks, dan payudara.

Baca Juga: Cocok Buat yang Mau Panjang Umur, Ini Kebiasaan Makan untuk Cegah Mati Muda

2. Penyakit Jantung
Jus mengkudu mampu meningkatkan kesehatan jantung dengan adanya penurunan kadar kolesterol dan mengurangi peradangan. Kolesterol sebenarnya dibutuhkan tubuh, namun jika kadar kolesterol jahat low density-lipoprotein (LDL) berlebihan, maka risiko penyakit jantung bisa meningkat.

Pada sebuah studi, minum jus mengkudu hingga 188 ml tiap hari selama satu bulan terbukti secara signifikan menurunkan kadar kolesterol total, termasuk kolesterol LDL, serta penanda peradangan dalam darah yang disebut C-reactive protein.

3. Radang Sendi
Dalam sebuah studi, sekelompok pasien arthritis degeneratif tulang belakang diminta untuk meminum 15 ml jus mengkudu dua kali sehari selama sebulan. Laporannya, kelompok yang minum jus mengkudu memiliki skor yang lebih rendah. Bahkan 60 persen dari mereka tidak mengalami nyeri lagi sama sekali. Nyeri akibat arthritis biasanya berkaitan dengan peradangan dan stres oksidatif yang meningkat. Sehingga, jus mengkudu mungkin bisa menjadi pereda nyeri alami dengan cara mengurangi peradangan dan melawan radikal bebas.

Baca Juga: 7 Fitur Terbaru iOS 26 Ini Hanya Tersedia untuk iPhone 15 Pro dan Model yang Lebih Baru

4. Daya Tahan Tubuh Lemah
Jus mengkudu kaya akan vitamin C yang mendukung sistem kekebalan tubuh dengan melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas dan racun lingkungan. Kandungan antioksidan lain dalam mengkudu, misalnya beta karoten, juga meningkatkan kekebalan tubuh. Satu studi kecil selama 8 minggu menemukan orang sehat yang minum jus mengkudu 330 ml tiap hari memiliki peningkatan aktivitas sel kekebalan tubuh dan tingkat stres oksidatif yang lebih rendah.

5. Kelelahan
Beberapa penelitian memberikan hasil bahwa manfaat jus mengkudu untuk kemampuan olahraga. Dalam sebuah penelitian, pelari jarak jauh dibagi menjadi dua kelompok, yaitu kelompok yang diberi jus mengkudu dan kelompok yang diberi plasebo. Jus mengkudu diberi dua kali sehari, selama 3 pekan. Hasilnya, kelompok yang minum jus mengalami peningkatan daya tahan hingga 21 persen lebih lama, sampai akhirnya merasa lelah. Ini menunjukkan adanya peningkatan performa fisik. Peningkatan daya tahan seperti ini berkaitan dengan kandungan antioksidan dalam jus mengkudu yang membantu mengurangi kerusakan otot yang biasanya terjadi saat olahraga.