KALTENGLIMA.COM - Telinga berdengung saat sedang berada di ketinggian, seperti ketika naik pesawat atau mendaki gunung, merupakan hal yang umum terjadi.
Kondisi ini disebabkan oleh perubahan tekanan udara yang tidak seimbang antara lingkungan luar dan bagian dalam telinga.
Ketidakseimbangan tekanan ini menimbulkan gangguan ventilasi antara hidung dan telinga, sehingga memicu rasa tidak nyaman atau dengungan.
Baca Juga: Leptospirosis Tewaskan 101 Orang di 2025: Inilah Fakta Lengkapnya
Menurut dr. Rangga Rayendra Saleh, seorang dokter spesialis THT, untuk mengatasi dengungan ini, seseorang bisa melakukan manuver sederhana seperti menelan ludah sambil menutup hidung.
Tindakan ini membantu menyamakan tekanan udara di dalam telinga dengan tekanan lingkungan sekitar. Alternatif lainnya adalah dengan teknik meniup udara perlahan saat hidung ditutup, yang juga dapat membantu menyeimbangkan tekanan.
Namun, metode ini tidak dianjurkan dilakukan saat tubuh dalam kondisi batuk atau flu, karena justru dapat memperburuk keadaan.
Baca Juga: Studi: Teh Tanpa Gula Efektif Kurangi Risiko Penyakit Jantung dan Stroke
Oleh karena itu, penting untuk mengetahui kondisi tubuh sebelum mencoba manuver tertentu guna meredakan dengungan telinga saat berada di ketinggian.
Artikel Terkait
Waspadai! Enam Faktor Pemicu Kulit Kering yang Sering Terlewatkan
Waspadai Efek Samping Air Rebusan Daun bagi Ginjal, Bisa Membahayakan!
Kalau Tak Ingin Mimpi Buruk, Ini Makanan yang Harus Dihindari sebelum Tidur
5 Kebiasaan Malam yang Tanpa Disadari Merusak Gula Darah