Gatal di Malam Hari Bukan Karena Gigitan Nyamuk? Ternyata Ini Sebabnya!

photo author
- Sabtu, 5 Juli 2025 | 08:20 WIB
Foto ilustrasi rasa gatal yang sebabkan alergi bisa di atasi dengan mengkonsumsi air kunyit (sehatQ)
Foto ilustrasi rasa gatal yang sebabkan alergi bisa di atasi dengan mengkonsumsi air kunyit (sehatQ)

KALTENGLIMA.COM - Rasa gatal yang datang di malam hari pasti mengganggu kenyamanan tidur sehingga bisa menurunkan kualitas istirahat di malam hari. Banyak yang mengira gatal yang dirasakan karena nyamuk. Akan tetapi, terdapat beberapa faktor lain yang memicu rasa gatal :

Penyebab Gatal di Malam Hari selain Gigitan Nyamuk
Selain gigitan nyamuk, ada beberapa alasan yang bisa membuat gatal di malam hari. Berikut di antaranya :

1. Alergi
Reaksi alergi terhadap makanan, obat-obatan, atau paparan lingkungan bisa menyebabkan gejala kulit seperti melepuh, ruam, atau gatal-gatal. Mengutip dari laman Very Well Health, penyedia layanan kesehatan bisa mendiagnosis alergi jika gejala gatal-gatal baru dirasakan.

Baca Juga: Harga Samsung Galaxy S25 di Bulan Juli 2025

2. Penyakit Kulit
Gatal di sekujur tubuh di malam hari bisa jadi gejala dari beberapa gangguan dermatologis, diantaranya :
- Dermatitis Atopik
Dermatitis atopik juga dikenal sebagai eksim. Menurut sebuah penelitian, pengidap eksim mengalami kesulitan tidur dan terbangun lebih awal akibat rasa gatal yang menyebabkan kelelahan, kantuk, dan insomnia.
- Psoriasis
Psoriasis yaitu gangguan kulit autoimun inflamasi kronis. Kondisi ini menyebabkan bercak-bercak kulit yang mengelupas, termasuk pada kulit kepala.

3. Gigitan Serangga
Tak hanya nyamuk, ada beberapa serangga lainnya yang menyebabkan rasa gatal di malam hari yaitu :
- Kutu busuk
- Tungau
- Cacing kremi

Baca Juga: Ungkap Kondisi Jasad Notaris Sidah, Adik: Diikat Batu-Wajah Sulit Dikenali

4. Perubahan Hormon
Perubahan hormon dapat mengakibatkan kulit kering dan gatal. Selama menopause, kelenjar sebasea memproduksi lebih sedikit minyak. Hal itu bisa meningkatkan dehidrasi kulit dan menyebabkan kulit menjadi kering dan gatal. Perubahan mikrobioma kulit yang terjadi selama menopause bisa menyebabkan kulit gatal.

Rasa gatal yang berlebihan juga memungkinkan terjadi selama kehamilan. Diduga kondisi ini disebabkan oleh hormon. Namun, seiring dengan bertambahnya usia kehamilan, kulit di sekitar perut menjadi lebih kencang dan bisa menyebabkan kulit gatal.

5. Kondisi Medis
Kondisi medis tertentu juga berhubungan dengan rasa gatal di sekujur tubuh. Informasi dari laman Lymphoma hingga Mayo Clinic, beberapa kondisi ini bisa menjadi serius dan memerlukan perawatan penyedia layanan kesehatan:

Baca Juga: Fadli Zon Sebut DPR Telah Memulai Uji Publik untuk Penulisan Ulang Sejarah
- Diabetes
- Penyakit hati
- Penyakit ginjal kronis
- Neurologis
- Gangguan autoimun seperti lupus
- HIV (Human Immunodeficiency Virus)
- Hipertiroidisme, ketika kelenjar tiroid memproduksi terlalu banyak hormon tiroid
- Kondisi psikologis, seperti depresi dan skizofrenia
- Uremia, kondisi di mana ginjal tidak bisa menyaring limbah yang disebut urea dari darah
- Kolestasis, kondisi di mana empedu menumpuk di hati, sehingga mengganggu fungsinya.
- Limfoma Hodgkin, yaitu jenis kanker yang menyerang sistem limfatik

6. Kekurangan Vitamin D
Kekurangan vitamin dan nutrisi tertentu juga dapat menyebabkan kulit gatal. Vitamin D dianggap berperan dalam membatasi peradangan dan respons sitokin. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa pengobatan dengan vitamin D bisa membantu mengendalikan rasa gatal.

7. Ritme Sirkadian
Siklus bangun-tidur 24 jam (ritme sirkadian) dapat mengakibatkan perubahan pada kulit di malam hari. Dikutip dari Healthline, misalnya, suhu tubuh dan aliran darah ke kulit meningkat di malam hari, sehingga kulit menjadi hangat. Peningkatan suhu kulit ini membuat tubuh menjadi gatal. Tak hanya itu, pada malam hari, tubuh melepaskan lebih banyak hormon sitokin yang meningkatkan peradangan. Sementara, produksi hormon yang mengurangi peradangan, kortikosteroid melambat.

Baca Juga: 5 Camilan Ini Aman untuk Penderita Asam Urat Dikonsumsi Tengah Malam

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Wanda Hanifah Pramono

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Berapa Panjang Usus Halus Orang Dewasa dan Fungsinya?

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:55 WIB

Bahaya Kebiasaan Mengunyah Es Batu bagi Kesehatan Gigi

Selasa, 16 Desember 2025 | 22:18 WIB
X